Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
TGPF Kasus Novel Baswedan Diberi Jokowi Waktu 3 Bulan untuk Ungkap Pelaku Penyerangan

TGPF Kasus Novel Baswedan Diberi Jokowi Waktu 3 Bulan untuk Ungkap Pelaku Penyerangan

Usman Mahendra
Usman Mahendra 19 Juli 2019 at 09:35am

TGPF kasus Novel Baswedan dinilai bekerja tidak maksimal

Tim gabungan pencari fakta (TGPF) kasus Novel Baswedan baru saja mengungkapkan hasil investasi beberapa waktu lalu setelah bekerja selama enam bulan. Hasil investagasi tersebut menyatakan bahwa penyerangan kepada novel tidak dimaksudkan untuk membunuh, namun dimaksudkan untuk membuat mantan Penyedik KPK itu menderita.

Selain itu, TGPF menduga bahwa penyerangan yang dialami Novel diduga akibat penggunaan kekuasaan yang berlebihan atau excessive use of power oleh Novel saat menjalankan tugas.

Hasil investigasi investigasi tersebut  menuai kritikan dari berbagai pihak. Sejumlah  kalangan pun mendorong Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar membentuk TGPF secara independen.

TGPF kasus Novel Baswedan diberi waktu tiga bulan

Presiden Joko Widodo  atau Jokowi mengatakan akan melimpahkan pengungkapan kasus mantan Penyidik KPK tersebut  kepada Kapolri. Jokowi akan memberikan waktu hingga tiga bulan kepada kapolri untuk menindaklanjuti temuan-temuan yang berhasil diperoleh TGPF kasus Novel.

“Kalau Kapolri kemarin menyampaikan akan meminta waktu enam bulan, saya sampaikan tiga bulan tim teknis bisa menyelesaikan apa yang kemarin disampaikan,” terang Jokowi di kompleks Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (19/7/2019).

Kadiv Humas Polri bersama Ketua TGPF Kasus Novel Baswedan memberikan keterangan kepada awak media saat rilis hasil investasigasi di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (17/7/2019). (ANTARA)

Jokowi menyebut hasil temuan TGPF terkait kasus Novel tersebut harus ditindaklanjuti agar dapat mengungkap para pelaku penyerangan. Dia juga berharap agar kasus tersebut dapat segera tuntas.

“Saya ingin menyampaikan terima kasih tim pencari fakta sudah menyampaikan hasilnya dan hasil itu mesti ditindaklanjuti lagi oleh tim teknis untuk menyasar ke dugaan-dugaan yang ada,” ungkapnya.

Presiden Jokowi menilai, pengungkapan kasus penyerangan Novel ini tidaklah mudah dan membutuhkan waktu. Karena itu, dia mengimbau kepada masyarakat untuk bersabar dan menunggu hasil dari investigasi selanjutnya.

Namun, Jokowi masih enggan memikirkan apakah ia akan membentuk tim pencari fakta  independen jika dalam waktu tiga bulan ke depan penyerang Novel belum juga terungkap.

“Saya beri waktu tiga bulan, saya lihat nanti hasilnya apa, jangan sedikit-sedikit lari ke saya, tugas Kapolri apa,” tandasnya.

TGPF telah merampungkan masa kerjanya selama enam bulan yang berakhir pada 8 Juli 2019. Dalam konferensi pers beberapa  waktu lalu, TGPF masih belum bisa mengungkap  pelaku penyerang Novel.

TGPF kasus Novel Baswedan selanjutnya merekomendasikan kepada Polri membentuk tim teknis lapangan yang bertugas untuk mengungkap pelaku penyerangan mantan penyidik KPK itu

Bagikan:
#INVESTIGASI KASUS NOVEL BASWEDAN#KASUS NOVEL BASWEDAN#Novel#PENYIDIK KPK#TGPF#TGPF NOVEL BASWEDAN

Berita Terkait

    Pramono Ancam Pecat Sopir Mikrotrans yang Berkendara Ugal-ugalan
    Berita Hari Ini

    Pramono Ancam Pecat Sopir Mikrotrans yang Berkendara Ugal-ugalan

    Djawanews.com – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung telah menerima laporan terkait sopir Mikrotrans layanan JakLingko yang berkendara ugal-ugalan. Dia menegaskan, perilaku tersebut harus ditertibkan demi keselamatan penumpang. " ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Wamendikdasmen Sebut Sekolah Swasta Gratis Belum Bisa Diterapkan Tahun Ini
    Berita Hari Ini

    Wamendikdasmen Sebut Sekolah Swasta Gratis Belum Bisa Diterapkan Tahun Ini

    MS Hadi 21 Jun 2025 07:16
  • Sidang Tipikor, Teman Kuliah Ungkap Hasto Dua Kali Tolak Jabatan Menteri Era Jokowi
    Berita Hari Ini

    Sidang Tipikor, Teman Kuliah Ungkap Hasto Dua Kali Tolak Jabatan Menteri Era Jokowi

    MS Hadi 20 Jun 2025 19:11
  • WFA untuk ASN, DPR Ingatkan Jaga Kualitas Pelayanan Publik
    Berita Hari Ini

    WFA untuk ASN, DPR Ingatkan Jaga Kualitas Pelayanan Publik

    Djawanews.com – Wakil Ketua Komisi II DPR Dede Yusuf Macan Effendi menekankan pentingnya menjaga kualitas pelayanan publik dalam penerapan skema bekerja di mana saja atau work from ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Prabowo Ingin Tambah Jumlah Pelajar Indonesia di Rusia dengan Program Beasiswa
    Berita Hari Ini

    Prabowo Ingin Tambah Jumlah Pelajar Indonesia di Rusia dengan Program Beasiswa

    MS Hadi 20 Jun 2025 13:06
  • Nilai Gugatan Kontradiktif, Ridwan Kamil Akan Gugat Balik Lisa Mariana Rp100 Miliar
    Berita Hari Ini

    Nilai Gugatan Kontradiktif, Ridwan Kamil Akan Gugat Balik Lisa Mariana Rp100 Miliar

    MS Hadi 20 Jun 2025 10:03

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Penjelasan Fadli Zon usai Dikritik soal Kekerasan Seksual Mei 1998
Berita Hari Ini

1

Penjelasan Fadli Zon usai Dikritik soal Kekerasan Seksual Mei 1998

Mensos: Pembelajaran Sekolah Rakyat Direncanakan Mulai 14 Juli di 100 Titik
Berita Hari Ini

2

Mensos: Pembelajaran Sekolah Rakyat Direncanakan Mulai 14 Juli di 100 Titik

Karantina Riau Musnahkan Puluhan Ton Mangga Ilegal Asal Thailand
Berita Hari Ini

3

Karantina Riau Musnahkan Puluhan Ton Mangga Ilegal Asal Thailand

Wamendagri: Penetuan Batas Wilayah Menimbang Fakta Historis, Politis dan Sosial Budaya
Berita Hari Ini

4

Wamendagri: Penetuan Batas Wilayah Menimbang Fakta Historis, Politis dan Sosial Budaya

Puan: Pemerintah Harus Memastikan Keselamatan WNI di Tengah Konflik Iran-Israel
Berita Hari Ini

5

Puan: Pemerintah Harus Memastikan Keselamatan WNI di Tengah Konflik Iran-Israel

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up