Djawanews.com – Masyarakat Semarang, Jawa Tengah dibuat resah oleh teror pasien Covid-19 yang berencana menularkan virusnya kepada orang-orang. Hal tersebut diketahui setelah bocornya percakapan WhatsApp pasien tersebut.
Dalam percakapan yang kemudian menjadi viral tersebut, pasien F berusahan membujuk pasien L untuk berjalan-jalan di keramaian layaknya orang biasa. Kedua pasien tersebut diketahui sebagai orang tanpa gejala (OTG) Covid-19.
Di Twitter tangkapan layar percakapan dua pasien tersebut kemudian menjadi viral setelah diungah oleh salah satu akun yang mengaku mendapatkannya dari akun Lambeturah.
Kalian yang di Semarang dan masih berpikir mau jalan ke mall atau nongkrong? Coba baca ini. pic.twitter.com/Oxxa8JcEnH
— แอร์ (@commonmedstud) September 19, 2020
Namun setelah percakan tersebut viral, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Semarang bertindak cepat dan menjemput kedua orang tersebut. Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Abdul Hakam (19/9).
"L sendiri sebenarnya melakukan isolasi mandiri di rumah karena takut di Rumdin dan dari pihak Puskesmas Karanganyar mengizinkan dengan pemantauan ketat," jelasnya.
- Tidak Hanya Indonesia yang Alami Lonjakan Drastis Kasus COVID-19, 5 Negera Ini Juga Alami Hal Serupa
- Masyarakat Badui Nol Kasus COVID-19 Mirip Kota Kecil Gunnison saat Flu Spanyol Menghantam Dunia
- Komunitas Relawan COVID-19 Yogyakarta Menyerah: Berita Lonjakan Kasus Hanyalah Puncak Gunung Es dari Fakta Sebenarnya
Abdul menjelaskan jika kedua pasien sudah dijemput menggunakan ambulans dan Rumdin. "L dan kedua anaknya saat ini sudah selesai melakukan pemeriksaan dan administrasi, kemudian sudah menempati tempat isolasi," bebernya.
Selain teror pasien Covid-19 di Semarang, simak berita menarik dari berbagai daerah lainnya di Nusantara hanya di Warta Harian Nasional Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.