Djawanews.com – Sebagai langkah pencegahan munculnya kembali wabah Rabies di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, ratusan hewan piaraan yang terdiri dari anjing dan kucing divaksin.
Vaksinasi yang melibatkan Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) dan Stasiun Karantina Pertanian Cilacap dilakukan dalam rangka peringatan Hari Rabies Dunia, yang diperingati setiap 28 September 2020.
Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Cilacap, Suharyono mengaku jika ratusan vaksi telah disiapkan dalam kegiatan tersebut. “Kami menyediakan sekitar 850 vaksin untuk kegiatan itu,” jelasnya dilansir dari KR, (29/9).
Suharyono menjelaskan jika kegiatan diperuntukkan bagi hewan piaraan di dalam Kota Cilacap tersebut, selain pemberian vaksin juga diberikan pengobatan dan pemberian vitamin kepada hewan piaraan yang sakit.
“Dari sebanyak 850 vaksin rabies yang disiapkan, untuk Kota Cilacap paling hanya sekitar 100 – 200 vaksin yang digunakan. Sisanya akan kita gunakan kegiatan di daerah perbatasan, diantaranya, Kecamatan Patimuan, Kedungreja, Sidareja, Cipari, Wanareja dan Dayeuhluhur,” terang Suharyono.
Suharyono menyatakan jika daerah perbatasan yang disebutkannya merupakan wilayah yang rawan pandemi rabies, terkait dengan belum bebasnya kabupaten tetangga di Propinsi Jawa Barat.
“Nantinya ke depan daerah-daerah perbatasan dilakukan vaksin rabies, dan secara gratis, masyarakat juga bisa menvaksin hewan peliharaan di Puskeswan yang ada di Tritih Wetan,” imbuhnya.
Selain antisipasi wabah rabies di Cilacap, simak berita menarik dari berbagai daerah lainnya di Nusantara hanya di Warta Harian Nasional Djawanews. Untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.