Djawanews.com – Selain menerjunkan Tim Pengawas Ketersediaan Pangan yang Higienis dan Sehat demi mengontrol ketersediaan pangan dan mencegah terjadinya stunting alias gizi buruk, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) Kota Pekalongan, Zainul Hakim mengungkapkan pihaknya juga memfasilitasi kegiatan “Kelurahan Menanam” yang ditujukan bagi ibu-ibu PKK di tingkat kelurahan.
Melalui kegiatan tersebut, warga tidak hanya didorong untuk berdikari menanam tanaman sayur secara mandiri, namun juga dapat menghindari berpergian ke area rawan Covid-19 seperti pasar.
“Mereka diharapkan bisa memanfaatkan lahan kosong di sekitar rumah dengan menanam aneka jenis tanaman sayur dan buah yang bisa dipanen dalam jangka waktu tiga bulan. Dengan demikian, kebutuhan pemenuhan gizi bagi keluarga, khususnya bagi ibu hamil dan ibu menyusui, bisa diperoleh dari lingkungan sekitar,” kata Zainul.
“Jadi, mereka tidak perlu berdesak-desakkan di pasar tradisional maupun pasar modern di tengah masa pandemi seperti sekarang. Mereka cukup bisa memetik hasil dari lingkungan,” lanjutnya dikutip dari laman resmi Pemprov Jateng.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.