Djawanews.com – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bakal melakukan lawatan ke Amerika Serikat (AS), untuk meminta kejelasan investasi dari Tesla.
Pasalnya rencana investasi Tesla sampai saat ini belum menemukan kepastian. Presiden Jokowi (Joko Widodo) padahal juga sudah bertemu dengan CEO Tesla Elon Musk.
"Tesla sudah masuk sebagian, tapi belum masuk investasinya. Saya akan ke Amerika bulan depan. Saya akan ketemu dengan Elon, mau bicara 'eh mau kau gimana?' sama dia," kata Luhut Binsar saat memberi Kuliah Umum di Universitas Hasanuddin pada Minggu, 21 Agustus.
Menurutnya, pemerintah sedang mengejar Tesla untuk segera melakukan investasi secara penuh di Indonesia. Melihat beberapa kompetitor mulai masuk ke Indonesia seperti Ford. "Karena si Ford ini sudah mulai masuk juga. dia pusing juga Ford duitnya banyak," kata Luhut.
Sebelumnya pada Senin (8/8), Luhut Binsar menyebut nilai kontrak pembelian nikel dari Tesla mencapai US$5 miliar atau setara Rp74,5 triliun. "Mereka sudah membeli, nah itu bagus, dua produk Indonesia satu dari Huayou, satu lagi di mana. Dia sudah tandatangan kontrak untuk lima tahun. Jadi tahap pertama dia sudah masuk," kata Luhut.
Luhut Binsar mengatakan kontrak itu akan digunakan untuk baterai lithium di Tesla. Adapun lokasi tepatnya untuk nikel yang dikontrak Tesla yakni di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.