Djawanews.com – Polda Jawa Timur akan menerjunkan 4.907 personel untuk menjaga acara puncak perayaan Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) yang berlangsung di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur pada 7 Februari mendatang.
"Hari ini kembali kami cek lokasi di lapangan langsung untuk melihat juga spot-spot nanti yang dibanjiri oleh massa. Kita berharap kesempurnaan dalam rapat-rapat sudah sekian kali tentu dengan aplikasi kita di lapangan melihat langsung tentu akan menjadi masukan baru untuk rapat lagi," kata Kapolda Jatim Irjen Toni Harmanto dilansir ANTARA, Kamis, 2 Februari.
Kawasan Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada puncak resepsi seabad NU juga akan disterilkan. Sedangkan, untuk koordinasi dengan pemangku kepentingan baik dalam dan luar Jatim, sudah dilakukan guna mempermudah menurunkan peserta.
"Koordinasi antarwilayah sudah dirapatkan, sehingga nanti akan lebih mudah nanti dropping di sini agar tidak terjadi crowded," imbuh dia.
Menurutnya, seusai yang disampaikan Gubernur Jawa Timur, peserta diminta jangan memaksa masuk ke dalam stadion dikarenakan tempat di dalam area stadion terbatas.
"Ibu Gubernur sudah berpesan jangan memaksa masuk ke stadion, karena stadion terbatas. Dan panitia nanti menyiapkan LED dan Videotron di 62 titik," katanya.
Kapolda mengimbau kepada peserta yang hadir secara langsung dalam kegiatan tersebut supaya memiliki kondisi fisik yang sehat serta membawa bekal makanan dan minuman yang cukup.
"Dikhawatirkan karena banyaknya massa sehingga ada kelangkaan untuk ketersediaan makanan dan minuman," ujarnya.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Kusumo Wahyu Bintoro mengatakan pihaknya beserta pejabat utama dan Kapolsek jajarannya siap untuk melakukan pengamanan terbaik untuk berikan kenyamanan dan kelancaran acara satu abad NU.
"Kami akan terus berkoordinasi supaya pelaksanaan resepsi seabad NU di Kabupaten Sidoarjo ini berjalan dengan lancar tanpa adanya kendala yang berarti," ujarnya.