Djawanews.com - Pergerakan saham di bursa menampilkan kontras menarik. Saat saham energi terbarukan menunjukkan kenaikan signifikan, emiten unggas justru bergerak lambat meski keduanya terdampak oleh proyek besar Danantara.
Pemerintah melalui Danantara baru-baru ini mengumumkan investasi senilai Rp20 triliun untuk membangun peternakan ayam terintegrasi guna mendukung program makan bergizi gratis. Namun, pasar tampak belum merespons antusias.
Saham emiten unggas seperti Japfa Comfeed (JPFA) dan Charoen Pokphand Indonesia (CPIN) hanya mencatat kenaikan tipis, masing-masing 1,72 persen dan 0,64 persen pada perdagangan 11 November 2025.
Beda Nasib Saham Energi Terbarukan dan Unggas di Tengah Proyek Danantara
Analis Infovesta Kapital Advisori, Ekky Topan menilai lambatnya reaksi pasar terhadap sektor unggas tergolong wajar. Industri ini sudah matang, padat modal, serta memiliki margin keuntungan yang tipis. Sebaliknya, sektor energi terbarukan dianggap lebih menjanjikan karena menawarkan potensi keuntungan tinggi dan mendukung agenda ESG (Environmental, Social, and Governance) global.
Menurut Ekky, proyek Danantara justru memberi dampak langsung bagi saham energi terbarukan. Pengumuman proyek pengelolaan sampah menjadi energi listrik sebelumnya terbukti mampu mengerek harga saham emiten di sektor energi bersih.
Sentimen itu memperlihatkan meningkatnya minat investor terhadap energi hijau yang lebih berkelanjutan.
Walau efek terhadap sektor unggas masih terbatas, Ekky meyakini dalam jangka panjang program Danantara akan memperkuat rantai pasok domestik dan memperbaiki kinerja industri pangan nasional.
Namun untuk saat ini, saham energi terbarukan tetap menjadi pilihan utama bagi investor yang mencari pertumbuhan cepat dan prospek jangka panjang yang stabil.
Kenaikan saham energi terbarukan menunjukkan pergeseran minat investor ke arah sektor ramah lingkungan. Sementara proyek Danantara masih membangun fondasi di sektor unggas, energi hijau telah membuktikan diri sebagai katalis utama pertumbuhan pasar modal nasional.
Demikian informasi seputar pertumbuhan positif saham energi terbarukan. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Djawanews.com.