Djawanews.com - Seorang remaja perempuan ini di-bully oleh tiga orang remaja lainnya. Ia dipukuli, tak bisa melawan, dan hanya pasrah selama aksi perundungan terjadi.
Aksi perundungan ini sengaja direkam dan rekamannya diunggah hingga viral di media sosial.
Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat seorang rejama putri mengenakan jilbab hitam diamuk oleh dua remaja putri lainnya. Dua pelaku perundungan itu terlihat menonjok, menampar, bahkan mencubit tubuh korban.
Korban yang hanya sendirian itu tak bisa melawan. Ia terus menerus jadi sasaran amukan pem-bully.
Video aksi perundungan ini tampak diunggah kembali oleh akun Instagram @andreli48. Aksi tak terpuji ini diketahui terjadi di daerah Bantaeng, Sulawesi Selatan.
Tak Bisa Melawan
Perundungan itu terjadi diduga karena pelaku merasa tersinggung terhadap perkataan korban. Perkelahian pun tak bisa dielak lagi.
"Kasus bullying di duga penyebabnya adalah pelaku tersinggung terhadap perkataan korban. Sehingga memicu amarah," tulis keterangan video.
Video perundungan ini pun memicu reaksi netizen yang kesal terhadap dua pelaku perundungan tersebut.
"Kalau itu adik ku, GAK ADA KATA DAMAI!!!!" tulis seorang netizen.
"Klo anak qu digituin lapor kandangin buat efek jera, klo dibiarin makin gede makin brutal nih anak² kurang didikan," komentar netizen lain.
"Semoga cepat selesai yah masalahnya, karena kan kita blm tau asal mulanya bagaimana," sahut netizen lain.