Djawanews.com – Jika lampu merah di persimpangan jalan umumnya berdurasi paling lama sekitar 1—2 menit, lalu bagaimana jika ada yang memiliki durasi hingga 3 menit? Hal tersebut benar-benar terjadi di Yogyakarta, tepatya di Jalan daerah Pingit.
Simpang empat yang menghubungkan Jalan Pangeran Diponegoro, Jalan Tentara Pelajar, Jalan Kyai Mojo, dan Jalan Magelang tersebut tidak jarang membuat panjangnya antrean kendaraan bermotor.
Menurut kesaksian salah seorang warga Kelurahan Bumijo, Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta, Dojo (55) membenarkan jika lampu APILL yang berada di wilayahnya tersebut memiliki durasi yang cukup lama, namun dirinya tidak mempermasalahkan.
"Kalau saya pribadi ya memang bangjo (lampu APILL) pingit memang terkadang lama. Tapi kalau bagi saya biasa saja dan selama ini tidak terganggu," papar Dojo dilansir dari Detil, (9/11).
Selain itu, Dojo juga menyebut jika lamanya durasi lampu APILL tersebut membawa berkah terutama bagi para pedagang asongan.
"Kan banyak itu yang jualan di perempatan, jadi sambil nunggu bangjo warna hijau bisa beli dagangan mereka. Ya hitung-hitung membantu di tengah pandemi daripada marah-marah kok tidak hijau-hijau (lampu APILL)," paparnya.
Warga lain, Hartoso (64) juga tidak mempermasalahkan lamanya durasi lampu APILL di simpang empat Pingit tersebut. Dirinya bahkan menilai ada alasan khusus di balik lamannya durasi lampu tersebut.
"Kalau saya tidak masalah, karena kalau terlalu cepat (pengendara) yang belakang terburu-buru. Begitu juga sebaliknya kalau lama (durasi bangjo) jadi nunggu dan tidak sabar, jadi ada plus minusnya," jelasnya.
Hartoso menjelaskan, lamanya durasi lampu APILL tergantung bagaimana setiap individu menyikapinya. Apalagi durasi setiap lampu APILL di simpang empat tersebut memang sama.
Selain rekor lampu merah terlama di Jogja, simak berita menarik dari berbagai daerah lainnya di Nusantara hanya di Warta Harian Nasional Djawanews. Untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.