Djawanews.com – Terduga tersangka teroris Dokter Sunardi ditembak mati oleh Densus 88 Antiteror pada Selasa, (8/3) lalu. Penembakan itu diklaim karena terduga mencoba melakukan perlawanan. Menanggapi hal itu, Dokter Spesialis Penyakit Dalam subspesialis Hematologi-Onkologi (Kanker), Zubairi Djoerban mengaku turut berbelasungkawa atas peristiwa tersebut.
“Inalilahi wainalilahi rojiun. Belasungkawa saya untuk keluarga almarhum Dokter Sunardi,” katanya, Jumat, 11 Maret.
Dia berharap agar keadilan dapat terlihat atas peristiwa penembakan Densus 88 Antiteror pada Sunardi itu. “Ini adalah hari yang amat kelam dan melukai semua orang yang percaya serta berharap pada keadilan,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengatakan teroris berinisial SU yang mencoba menabrak petugas dengan mobil langsung dihadiahi timah panas. SU pun tewas setelah dilumpuhkan petugas Densus 88 karena melakukan perlawanan agresif.
“Saat penangkapan, SU melakukan perlawanan terhadap petugas secara agresif dengan menabrakkan mobilnya ke arah petugas yang sedang menghentikannya,” katanya, Kamis, 10 Maret.
Dokter Sunardi Disebut Memberikan Perlawanan Kepada Densus 88 Antiteror yang Membahayakan Pertugas dan Masyarakat Sekitar
Ahmad Ramadhan mengatakan perlawanan SU kepada Densus 88 Antiteror tidak hanya membahayakan nyawa petugas, tetapi juga masyarakat sekitar. Petugas sudah memperingatkan, tetapi SU tetap menjalankan mobilnya dan melaju secara zig-zag dengan tujuan menjatuhkan petugas. “Kemudian menabrakkan kendaraannya ke arah masyarakat yang melintas,” kata Ramadhan.
Oleh karena itu, petugas melakukan upaya paksa dengan melakukan tindakan tegas terukur guna melumpuhkan SU. “Tindakan tegas terukur (tembakan, red) itu mengenai punggung atas dan bagian pinggul kanan bawah SU,” kata Ramadhan.
Petugas Densus 88 Antiteror lantas membawa SU ke Rumah Sakit Bhayangkara Polresta Surakarta untuk penanganan medis. Namun, yang bersangkutan dinyatakan meninggal dunia saat dievakuasi.
Dapatkan warta harian terbaru lainya, ikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.