Djawanews.com – Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengungkapkan sudah berkomunikasi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pencalonannya di Pilgub Jakarta. Pramono mengaku presiden mendukung dirinya maju pada kontestasi tersebut.
“Beliau tertawa terbahak-bahak. Beliau bilang begini, ‘mas, maju’. Karena kalau berdua kadang-kadang beliau memanggil mas,” kata Pramono kepada wartawan di Jakarta, Rabu, 28 Agustus.
“‘Mas maju, ini tidak semua orang diberikan amanah seperti itu’. Pak saya minta izin, bapak izinkan? ‘Saya izinkan’,” sambungnya mengulang pembicaraan yang sudah dilakukannya.
Ke depan, Pramono mengatakan dirinya bakal tetap bekerja. Dia baru fokus untuk mengurusi Pilgub Jakarta setelah 27 September mendatang atau ketika ditetapkan sebagai pasangan calon bersama calon wakilnya, Rano Karno.
“Sesuai dengan undang-undang sudah diatur, bahwa yang namanya pejabat negara ketika mulai melakukan kampanye pilihannya dua. Apakah dia cuti, apakah dia mengundurkan diri,” tegasnya.
“Dan ini sudah saya sampaikan kepada Bapak Presiden dan Pak Mensesneg, mengenai apanya ini kan masih tanggal 27 September baru ditetapkan. Saya akan bekerja seperti biasa dan saya akan bekerja seperti biasa untuk mulai keliling kampanye, memperkenalkan diri. Door to door, dari hati ke hati,” pungkasnya.