Djawanews.com – Ketua DPP PDI Perjuangan Deddy Sitorus menanggapi pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang menyebut ada pihak-pihak yang ingin memisahkannya dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). Menurut Deddy, Prabowo dan Jokowi memang seharusnya berpisah karena keduanya sudah berbeda.
"Ya pisah dong, orangnya memang sudah berbeda, masa digabung-gabungin, apa kata orang? Memang kan harus pisah, satu mantan presiden, satu presiden," kata Deddy di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa 11 Februari.
Dia tak mempermasalahkan hubungan baik yang masih terjalin antara Prabowo dan Jokowi. Namun bukan berarti keduanya menempel terus menerus.
Apalagi sampai mempengaruhi keputusan presiden yang sedang menjabat. Menurutnya, masing-masing kepemimpinan punya tantangan tersendiri.
"Hubungan yang baik bukan berarti harus bareng nempel, keputusan Pak Prabowo juga harus sesuai dengan Pak Jokowi kan setiap pemimpin punya challange sendiri," kata Deddy.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto memilih untuk tidak menghiraukan, sejumlah pihak yang berupaya memisahkan dirinya dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). Dia memastikan hubungannya dengan Jokowi saat ini sangat baik.
"Ada yang sekarang mau misah-misahkan saya sama Pak Jokowi. Lucu juga untuk bahan ketawa boleh, jangan. Kita jangan ikut," kata Prabowo saat memberikan sambutan pada Kongres XVIII Muslimat Nahdlatul Ulama di Kota Surabaya, Jawa Timur, Senin (10/2).