Djawanews.com – Pasar Seni Gabusan Desa Timbulharjo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan dijadikan pasar barang antik menyusul adanya kebijakan pemerintah kabupatan (Pemkab) Bantul.
"Rencana di los 12 dan 15 Pasar Seni Gabusan akan kami jadikan pasar barang antik. Barang antik itu beda ya dengan barang klithikan," jelas Kepala Dinas Perdagangan Bantul Sukrisna Dwi Susanto dilansir dari Antara (3/12).
Menurut Dwi, dipilihnya barang antik lantaran memiliki nilai tinggi terutama bagi para penggemarnya. Dirinya juga berharap jika keberadaan pasar tersebut dapat menarik minat penggemar antik di wilayah Bantul.
"Apalagi di DIY ini belum ada pasar barang antik, padahal di kota-kota besar di Indonesia sudah ada pasar barang antik. Kami sudah berhubungan dengan pedagang barang antikan sekitar 25 orang dan mereka akan menempati los dalam waktu dekat," terangnya.
Selain itu, Dwi juga menjelaskan jika dalam rangka mendukung pengembangan pasar seni, Pasar Gabusan sudah dilengkapi dengan panggung hiburan yang merupakan bantuan lembaga perbankan BUMN.
"Panggung hiburan rencana untuk pentas seni lokal masyarakat Bantul dan sangat mungkin untuk kegiatan musik, hiburan, dan pentas seni lainnya yang berkepribadian Indonesia. Boleh juga untuk pentas ujian tari dan musik bagi mahasiswa seni," bebernya.
Selain Pasar Seni Gabusan Bantul, simak berita menarik dari berbagai daerah lainnya di Nusantara hanya di Warta Harian Nasional Djawanews. Untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.