Djawanews.com – Tirta Mandira Hudhi atau dr Tirta menjadi saksi dalam sidang dengan terdakwa Jerinx di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Rabu, 9 Februari.
Dalam kesempatan tersebut, Tirta membeberkan kesombongan pegiat media sosial, Adam Deni yang telah melaporkan Jerinx ke polisi.
Tirta mengatakan, Adam Deni tak pernah takut melawan hukum. Sebab, seburuk apapun tindakan kriminal yang dilakukan, dia akan tetap terlindungi berkat kehadiran sembilan naga.
Namun Tirta tidak menjelaskan, apakah sembilan naga tersebut mengacu pada hal-hal supranatural dan tak kasat mata atau sekadar julukan untuk orang-orang yang melindunginya.
“Dia (Adam Deni) menjadi orang jumawa, karena dia selalu memamerkan saya berhasil memenjarakan Jerinx, dan saya punya beking sembilan naga,” ujar dr Tirta, dikutip dari suara.com, Kamis 19 Februari.
Tidak hanya itu, Tirta juga menyebut Adam Deni bahkan mengaku tak takut membacok atau membunuh orang. Sebab, saat hal tersebut dilakukan, negara tak akan menghukumnya.
“Saya bacok orang pun saya enggak takut karena saya bisa bebas dari penjara,” ucap dr Tirta sambil menurukan pernyataan Adam Deni.
Bukan hanya ke dirinya, dr Tirta memastikan, pria 26 tahun tersebut juga sering memamerkan keberadaan sembilan naganya ke influencer lainnya. Bahkan, tak jarang, dia menggunakan cara tersebut untuk memalak uang.
“Itu dia pamerkan ke teman saya, Aan Story, asistennya Juragan 99. Dan dia juga diminta membayar senilai Rp100 juta, dinego Rp70 juta, Aan Story simpan bukti transfer juga,” kata dr Tirta.
Sebelumnya, Adam Deni melaporkan Jernix dengan tuduhan dugaan pengancaman lewat media elektronik pada Juli 2021 lalu. Adam Deni mengaku, dirinya menerima ancaman usai dituding sebagai biang keladi hilangnya akun Instagram sang penabuh drum.
Kehadiran dr Tirta sebagai saksi tentu menjadi titik terang bagi Jerinx SID. Meski sempat menolak dan mengungkapkan dukungannya terhadap Adam Deni, kini dia malah membelot ke kubu Jernix SID.