Djawanews.com – Panglima TNI Laksmana Yudo Margono memilih Laksmana Pertama Imam Musani menjadi Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Laut. Jabatan tersebut sebelumnya digawangi oleh Laksmana Muda Dwika Tjahja Setiawan.
Mutasi itu tertuang Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/48/I/2023 tentang Pemberhentian Dari Dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia tertanggal 16 Januari.
Imam sebelumnya merupakan Danlantamal XIV Sorong. Posisi yang ditinggalkannya itu kini diisi oleh Laksamana Pertama Deny Prasetyo yang sebelumnya Danguspurla Koarmada II.
Sementara itu, Dwiki digeser menjadi Askomlek Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL). Posisi yang ditempati Dwiki sebelumnya diemban oleh Laksamana Muda Tunggul Suropati.
Pusat Penerbangan Angkatan Laut sempat menjadi sorotan beberapa waktu lalu. Pada September 2022, pesawat latih Bonanza G-36 milik TNI AL jatuh saat konvoi KRI melaksanakan latihan antiserangan udara.
Saat itu, pesawat tercatat lepas landas pada 08.45 WIB dari bandara Juanda. Pesawat lalu dilaporkan hilang kontak di perairan laut Selat Madura pada pukul 08.55 WIB. Dua awak pesawat pun meninggal dunia.
Yudo yang saat itu menjabat KSAL langsung meminta investigasi dilakukan untuk mencari penyebab peristiwa tersebut.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.