Djawanews.com – Nama Gibran Rakabuming Raka sedang hangat diperbincangkan. Seperti yang diketahui, putra Presiden Jokowi itu baru saja memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Solo 2020 bersama Teguh Prakosa. Tak hanya itu, nama Gibran juga terseret dalam kasus korupsi bansos Kemensos yang juga menyeret nama Juliari Peter Batubara.
Berdasarkan investigasi yang dilakukan Tempo, ada dugaan bahwa Gibran ikut merekomendasikan PT. Sritex sebagai pemasok goodie bag atau tas pembungkus bantuan sosial Kemensos.
Menanggapi hal tersebut, perusahaan berkode SRIL itu memang membenarkan bahwa pihaknya mendapat kontrak lewat penunjukan langsung tanpa tender. Namun mereka berdalih bahwa penunjukkan dilakukan secara langsung oleh Kementerian Sosial (Kemensos), tak ada hubungan antara perusahaan yang berbasis di Solo itu dengan Gibran.
"Kalau pertanyaan besarnya kan, 'Apakah kita (PT Sritex) direkomendasi Gibran atau enggak?' Jawabannya enggak," ujar Head of Corporate Communication PT Sritex, Joy Citradewi, Minggu (20/12), dikutip dari Kumparan.
Dilansir dari Harian Jogja, Joy mengatakan bahwa Kemensos menerima pesanan besar sekitar 1 bulan pascapandemi. Sayangnya ia tak secara rinci menjabarkan berapa jumlah pesanan dan nilai kontrak yang ditanda tangani karena hal tersebut bersifat rahasia.
Sedangkan dalam Wartapos, pesanan tas Kemensos kepada Sritex melibatkan 30.000 tenaga kerja. Sedangkan jumlah keseluruhan tas yang ada dalam kontrak mencapai 1,9 juta unit.
Untuk mendapatkan informasi terkait kasus korupsi bansos Kemensos dan berita Jateng lainnya, kunjungi situs resmi Warta Harian Nasional Djawanews. Anda juga bisa mengikuti kami melalui akun media sosial Instagram @djawanewscom dan melalui aplikasi Babe. Hubungi kami untuk membagikan foto, video, artikel, dan berita lainnya.