Djawanews.com – Pada akhir Oktober 2020 akan dilangsungkan debat perdana bagi para pasangan calon (paslon) Pilkada Gunungkidul 2020. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul melakukan sejumlah persiapan. Menurut Ahmadi Ruslan Hani, Ketua KPU Gunungkidul, debat paslon bupati akan dilaksanakan sebanyak tiga kali.
"Debat pertama akan berlangsung tanggal 27 Oktober nanti, lalu pada 3, dan 10 November 2020," jelas Ahmadi, Jumat (23/10/2020), dikutip dari tribunjogja.com.
Ia mengatakan, debat tersebut bisa disaksikan secara langsung di Televisi Republik Indonesia (TVRI) Jogja setiap hari Selasa, pukul 19.30 WIB. Penyelenggaraan debat juga di stasiun televisi nasional tersebut. Ahmadi mengaku bahwa pihaknya telah membentuk Tim Penyusun Materi Debat. Para anggotanya adalah kalangan profesional dan akademisi.
"Sebelumnya kami juga sudah koordinasi dengan berbagai stakeholder dalam rangka menggali isu-isu strategis untuk materi debat," terangnya.
Tak lupa, Ahmadi mengatakan bahwa debat paslon tersebut akan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan. Sesuai PKPU 13/2020, ajang tersebut hanya boleh dihadiri oleh paslon debat, 4 orang tim dari masing-masing paslon, 5 orang anggota KPU, serta 2 anggota Bawaslu.
Jika Anda ingin mendapatkan info terkini lain, baik berita lokal, nasional, maupun mancanegara, ikuti terus rubrik berita hari ini di Warta Harian Nasional Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik, jangan lupa ikuti Instagram @djawanescom.