Djawanews.com – Pembajak ini memang memiliki nyali cukup besar, pasalnya dirinya meretas nomor ponsel Kapolsek Bulaksumur Kompol Sugiyarto dan menggunakannya untuk melakukan penipuan.
Pembajak diketahui menggunakan nomor Kapolsek untuk meminta sejumlah transferan uang kepada para korbannya.
Kompol Sugiyarto mengaku jika sudah dua pekan yang lalu dirinya tidak dapat menggunakan nomor ponselnya, padahal nomor tersebut adalah nomor pertama kalinya sejak dirinya memiliki ponsel.
“HP tiba-tiba saja nge-blank, untuk komunikasi seperti WhatsApp dan telepon juga tidak bisa,” jelas Kapolsek (8/9).
Namun, tidak menunggu waktu lama Kapolsek diberitahu oleh kerabatnya jika mendapatkan pesan WhatsApp dari nomornya yang tidak bisa digunakan. Menggunakan nomor tersebut, pelaku meminta transferan sejumlah uang.
“Jadi orang yang membajak nomor HP saya ini mengirimkan pesan melalui WhatsApp. Intinya, meminta tolong diberikan pinjaman uang dengan cara ditransfer,” jelasnya dilansir dari KR, (8/9). “Alhamdulillah kerabat saya ini sudah curiga dengan pelaku, sehingga tidak mengirimkan uang seperti yang diinginkan oleh orang tersebut,” tuturnya.
Selain itu, Kapolsek juga mengimbau masyarakat agar berhati-hati ketika mendapatkan pesan dari seseorang yang meminta transferan uang.
“Jangan langsung percaya dengan mengirimkan uang melalui transfer, namun terlebih dahulu kroscek langsung kepada orangnya,” imbuhnya.
Selain nomor telepon Kapolsek Bulaksumur yang dibajak, simak berita menarik dari berbagai daerah lainnya di Nusantara hanya di Warta Harian Nasional Djawanews.