Djawanews - Sebentar lagi, kita akan masuk bulan suci Ramadan. Ini adalah sebuah pesan penuh kehangatan dari Ketua PP Muhammadiyah, Agus Taufiqurrahman.
Agus mengajak umat muslim supaya menciptakan suasana nyaman selama bulan suci ini. Jalankan bulan suci ini secara sungguh-sungguh seakan ini adalah ramadan terakhir.
Khusus untuk dakwah, harus dilakukan dengan cara kreatif. Dalam bahasa dakwah, yang perlu dijaga adalah jangan bertentangan dengan ajaran Islam.
“Betapa kita perlu seperti itu. Di banyak cabang pengajian ahad pagi juga diganti dengan istilah jihad pagi untuk memudahkan, dan bagaimana cara kita membuat suasana taklim kita semakin nyaman,” kata dr. Agus dalam sambutan di Pengajian Jelang Romadhon (Pajero) RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta seperti dilansir dari laman resmi Muhammadiyah, Senin (12/4/2021).
Agus memberi apresiasi langkah RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta, yang berrsinergi dengan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DI. Yogyakarta sebagai usaha untuk membangkitkan cabang dan ranting.
Ke depan, sinergi yang dibangun antara AUM dan pimpinan Muhammadiyah yang menaunginya bisa membangun simbiosis mutualisme. Langkah ini juga terkait dengan pengembangan amal usaha pada tingkat cabang dan ranting ke depannya.
“Sehingga nanti rumah sakit memiliki tempat yang lapang, sehingga keluarga yang tidak memiliki rumah yang cukup, takziyahnya bisa disediakan oleh rumah sakit kita,” tandasnya.