Djawanews.com – Setelah libur panjang lebaran, pemohon Surat Ijin Mengemudi (SIM) di Gresik melonjak drastis.
Penumpukan pemohon SIM terlihat di depan loket pendaftaran. Untuk mengantisipasi penumpukan yang lebih banyak, Layanan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas) menyediakan mobil SIM keliling.
Meskipun terjadi sedikit penumpukan, pemohon SIM yang sudah mengantri tetap harus menjaga jarak dan menggunakan masker dengan baik. Ini dilakukan agar tidak terjadi kontak fisik lebih yang mungkin bisa saja menjadi jalur penularan virus Covid-19.
Kanit Regident Satlantas Polres Gresik, Ipda Yan Harry menjelaskan bahwa operasional pelayanan SIM dibuka pada pukul 08.00 hingga pukul 15.00 WIB.
“Sebagai cara untuk meminimalisir lonjakan pemohon yang lebih banyak, kami menambah jumlah loket termasuk menyiagakan mobil SIM keliling untuk mempercepat layanan.” Terang Ipda Yan Harry, Selasa (18/5) pagi.
Diperkirakan lonjakan pemohon SIM ini akan menjadi puncaknya pada Rabu (19/5).
Setiap harinya, rata-rata pemohon yang mendatangi Satpas Polres Gresik kurang lebih sekitar 100 per harinya. Baik untuk perpanjang SIM maupun pengurusan SIM baru untuk kendaraan roda dua dan roda empat.
“Mengingat masih pandemi dan juga setelah libur lebaran, kami akan bekerja semaksimal mungkin agar tidak ada kerumunan di Satpas.” Ujar Yan Harry.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Gresik AKP Yanto Mulyanto menegaskan pelaksanaan pelayanan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ada.
Di masa setelah lebaran ini, Satpas Polres Gresik menambah jumlah personil untuk melayani masyarakat yang akan melakukan layanan SIM.