Djawanews - Dua Prajurit TNI Angkatan Darat dari satuan tugas pengamanan perbatasan, mengalami luka tembak di kaki saat bertugas. Mereka Serka Dian Herdiana dan Pratu Romi harus mendapatkan perawatan intensif di RSPAD Gatot Soebroto.
Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Andika Perkasa bersama Hetty Andika Perkasa datang menjenguk Serka Dian Herdiana dan Pratu Romi sebagai bentuk dukungan dan perhatian. Orang tua Pratu Romi tidak dapat datang memberi dukungan karena sakit.
Jenderal Andika Perkasa menawarkan kepada Pratu Romi supaya kekasihnya datang untuk menemaninya selama dirawat di RSPAD Gatot Soebroto dalam beberapa hari, agar menaikkan moril serta semangat untuk kesembuhannya.
"Nanti dibayari, berangkatnya nanti kita yang atur," kata Jenderal TNI Andika Perkasa seperti dilansir dari Channel YouTube TNI AD, Senin (7/6/2021).
"Harus sembuh, tapi pacar datang, awas putus," canda Andika.
Pratu Romi jelas senang didatangi KSAD. Apalagi bekas Komandan Paspampres itu memperbolehkan Pratu Romi didatangi kekasih dan orang tua kekasihnya yang tinggal di Kota Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
“Terus ditawarin ditanya orang tua bisa datang gak, terus ditelepon bapak gak bisa kerja terus mama gak bisa karena sesak napas juga, ya pribadi saya senang banget pacar sendiri bisa datang apa lagi perintahnya bapak KSAD, sebagai prajurit Angkatan Darat sangat berterima kasih banyak bapak sudah memberikan perhatian lebih hingga ditangani di rumah sakit terbaik Angkatan Darat terima kasih bapak,” ujar Pratu Romi.
Istri Andika, Hetty Andika beberapa hari kemudian datang lagi menjenguk Pratu Romi. Dia kembali memberi dukungan supaya Romi bisa segera pulih.
"Setelah sembuh, melamar yah," kata Hetty menggoda Romi.