Djawanews.com – Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Fajar Riza Ul Haq mengungkapkan mata pelajaran koding dan artificial intelligence (AI) akan mulai dikenalkan kepada siswa SD untuk tahun ajaran 2025/2026. Mata pelajaran tersebut nantinya akan diajarkan mulai dari kelas 4.
"Betul, untuk tahun ajaran depan akan dikenalkan mata pelajaran coding dan AI, sebagai mata pelajaran pilihan yang dimulai dari kelas 4 SD," katanya saat menghadiri tablig akbar dan halalbihalal keluarga besar Muhammadiyah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Minggu 27 April.
Fajar menjelaskan, mata pelajaran (mapel) koding dan AI ini sifatnya pilihan, bergantung pada kesiapan masing-masing sekolah dan siswa. Fokus utamanya adalah membekali siswa dengan keterampilan berpikir kritis, numerasi, serta literasi digital, yang menjadi kunci sukses era modern.
Saat ini, menurut Fajar, persiapan kurikulum sudah hampir matang. Pengumuman resmi akan segera disampaikan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti.
"Sifatnya pilihan, maka tergantung dari pengajuan sekolah yang sudah siap infrastrukturnya. Kita sudah lakukan pemetaan, baik berdasarkan permohonan maupun konteks geografis masing-masing," jelasnya.
Untuk mendukung implementasi pelajaran baru ini, guru Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang ada akan mendapatkan pelatihan tambahan terkait koding dan AI. Dengan langkah ini, diharapkan sekolah dapat memiliki tenaga pengajar yang mumpuni untuk materi-materi berbasis digital.
Langkah strategis dengan mata pelajaran pilihan, seperti koding dan AI untuk membangun generasi unggul yang mampu menguasai teknologi dan memanfaatkannya secara positif dalam berbagai bidang kehidupan.