Djawanews.com – Kebakaran melanda kawasan pemukiman di Kota Curup, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, pada Rabu malam, 4 Oktober. Sebanyak 16 rumah milik warga hangus terbakar dalam peristiwa ini.
"Kebakaran ini menghanguskan delapan rumah kontrakan atau bedeng, kemudian delapan unit rumah semi permanen," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Rejang Lebong Fery Najamudin dikutip ANTARA, Kamis 5 Oktober.
"Tidak ada korban jiwa, dan untuk jumlah kerugian masih dalam perhitungan," kata dia.
Menurut dia, kebakaran yang terjadi di Gang Asrama dan Gang Mawar, Kelurahan Jalan Baru, Kecamatan Curup, pada Rabu (4/10) sekitar pukul 20.40 WIB berhasil dipadamkan pada pukul 23.55 WIB.
Dia menyampaikan bahwa 50 petugas dan tujuh mobil pemadam dikerahkan untuk memadamkan kebakaran yang terjadi di daerah permukiman padat itu.
Menurut dia, anggota TNI dan Polri dan warga sekitar juga membantu upaya pemadaman kebakaran.
Fery mengemukakan bahwa kemungkinan kebakaran terjadi karena korsleting di satu bedeng.
Polisi masih menyelidiki penyebab dan mendata dampak kebakaran yang terjadi di daerah Curup.
Kepala Seksi Humas Polres Rejang Lebong Iptu Sinar Simanjuntak mengatakan bahwa lokasi kejadian kebakaran telah dipasangi garis polisi dan aparat kepolisian sudah meminta keterangan dari para saksi mata mengenai kejadian kebakaran tersebut.
Berdasarkan keterangan dari warga, ia mengatakan, api awalnya muncul dari rumah bedeng milik Ediartoni dan kemudian dengan cepat membesar dan menjalar ke tujuh bedengan lain serta rumah warga di sekitarnya.
"Warga sekitar lokasi kejadian saat itu sudah berupaya memadamkan api dengan mengambil air dari masjid yang ada di daerah itu serta air dari saluran irigasi menggunakan bantuan mesin pompa air, tapi apinya sudah membesar sehingga sulit dipadamkan," demikian Iptu Sinar Simanjuntak.