Djawanews.com – Kebakaran terjadi di kawasan Pantai Bastiong, Kelurahan Bastiong Karance Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) pada Senin (2/10) dini hari. Kebakaran yang melahap belasan rumah ini diduga terjadi karena korsleting listrik di salah satu rumah warga.
Kasi Pemerintahan dan Trantib Kelurahan Bastiong Karanca, Samra Hi Badaun mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 00.25 WIT di Kelurahan Bastiong Karance tepatnya di RT 008/RW 003 Kota Ternate.
Kawasan ini merupakan permukiman padat penduduk di sekitar pantai Bastiong. Sejumlah warga menyelamatkan diri dengan cara menceburkan diri ke laut karena berada dalam kepungan api.
Kebakaran terjadi tidak lama usai adanya pemadaman listrik selama beberapa jam.
"Lampu menyala tidak lama langsung terjadilah kebakaran, semua orang berteriak dan lari menyelamatkan diri," katanya saat dihubungi di lokasi kejadian, Antara, Senin, 2 Oktober.
Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, hanya beberapa yang luka ringan. Peralatan rumah tangga milik warga tak ada yang bisa diselamatkan karena api begitu cepat menyebar.
"Jadi pada saat itu barang apa yang bisa dipegang itu saja yang dibawa, banyak barang – barang, atau bahkan hampir semua tak bisa diselamatkan. Rumah ada yang beton juga, tapi kebanyakan terbuat dari papan jadi semuanya hangus," kata Samra.
Menurut dia, berdasarkan data kebakaran tersebut menghanguskan sekitar unit 12 rumah yang ditempati 28 KK (kepala keluarga). Warga terdampak kebakaran sementara mengungsi ke rumah tetangga terdekat.
Berikut warga yang terdampak kebakaran berdasarkan kepala keluarga, yakni Hamim Gani, Sahria Hamim, Jana Hamim, Masna Abbas, Marni, Ahmad Jais Waiola, Marwan Waiola, Nunung, Suaib Basir, Jain Jamal, Bakri Jamal, Irfan Jamal, Risal Kamarullah, Misna Saleh, Suriati, Udin Waiola, Gendri Ismail, Saian Malan, Erna, Dominggus, Rudi Hamim, Ahmad Yanis/Yani Rasid, Rejeb Husain, Hayatudin Malan, Ridwan Hi. Saleh, Idham Goleng, Mardia Waiola dan Kamarudin Waiola.