Djawanews.com – Pengamanan yang disiapkan untuk sidang putusan atau vonis terhadap terdakwa Munarman dalam perkara dugaan terorisme terbilang ketat. Berbagai macam kendaraan taktis untuk mengantisipasi massa yang datang dikerahkan aparat kepolisian.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, pihaknya mengerahkan sekitar 600 personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Timur, Brimob, Satpol PP, dan TNI.
"Kita ada kendaraan taktis mulai dari security barier ada, terus juga ada kita siapkan satu water canon, sama kendaraan taktis juga ada," ujar Kombes Budi kepada wartawan di depan Gedung Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Rabu 6 April.
Budi mengatakan, petugas juga akan mengantisipasi adanya massa partisipan menjelang hingga berakhirnya persidangan guna menghindari penumpukan orang.
"Sementara kita tetap mengantisipasi walaupun sampai sekarang belum ada pergerakan, tapi tetap kita mengantisipasi pengamanan baik yang terbuka maupun dengan tertutup," pungkasnya.
Dilansir dari RMOL, sekitar pukul 07.45 WIB, petugas Kepolisian telah melakukan pengamanan di sekitar area PN Jakarta Timur. Terlihat beberapa kendaraan taktis telah mejeng di depan Gedung PN Jakarta Timur.
Selain itu, terlihat pula kawat berduri ditempatkan mengelilingi gerbang gedung PN Jakarta Timur.
Hingga pukul 08.30 WIB, belum terlihat adanya massa partisipan yang ingin mengawal sidang vonis terdakwa Munarman yang sebelumnya dituntut pidana penjara selama delapan tahun oleh tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam perkara dugaan terorisme.