Djawanews.com – Pemerintah Kabupaten Kulonprogo nampaknya belum akan menggelar pembelajaran tatap muka di tengah pandemi Covid-19 dalam waktu dekat.
Hal ini didasarkan pada pernyataan Disdikpora Kulonprogo, Arif Prastawa. Dia mengatakan, sampai saat ini, pihaknya belum ada rencana untuk menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar di sekolah.
“Untuk sementara kami belum ada rencana membuka pembelajaran tatap muka,” ujar Arif, Selasa (5/1/2021), melansir Harian Jogja.
Arif menuturkan, belum dibukanya pembelajaran tatap muka ini dikarenakan penyebaran Covid-19 di Kulonprogo masih tinggi.
Dikeahui, dalam beberapa hari terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 di Kulonprogo. bahkan total kasus positif virus corona SARS-CoV-2 Penyebab penyakit Covid-19 di Kulonprogo saat ini sudah mencapai lebih dari 1.000 kasus.
“Pembelajaran tatap muka di Kulonprogo mempertimbangkan situasi yang berkaitan dengan pandemi Covid-19. Soal waktu belum ditentukan. Apabila situasi dan kondisinya sudah memungkinkan untuk pembelajaran tatap muka, maka sekolah bisa diizinkan untuk menyelenggarakan,” terang Arif.
Kendati demikian, Arif menyatakan bahwa seluruh sekolah mulai dari tingkat SD hingga SMP sederajat di Kulonprogo sudah menyiapkan sarana prasarana penunjang protokol kesehatan sebagai syarat mutlak bagi sekolah untuk menggelar pembelajaran tatap muka di masa pandemi Covid-19.
Simak perkembangan informasi terkini hanya di Warta Harian Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.