Djawanews.com – Wakil presiden AS dari Partai Demokrat Kamala Harris menolak usulan calon presiden dari Partai Republik Donald Trump untuk berdebat di Fox News pada 4 September. Harris menegaskan akan mengikuti debat di ABC News pada 10 September sesuai jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya.
Dalam sebuah unggahan di media sosial miliknya Truth Social, Jumat malam, Trump mengatakan aturan debat Pilpres AS akan sama seperti saat menghadapi Joe Biden. Namun Trump menambahkan, debat menghadapi Kamala Harris akan dihadiri penonton, dan berlangsung di negara bagian Pennsylvania.
Harris, yang pada hari Jumat pekan lalu mengamankan suara delegasi yang dibutuhkan untuk memenangkan nominasi Demokrat pada pilpres 5 November mengatakan, ia berencana untuk berpartisipasi dalam debat yang direncanakan semula.
"Menarik sekali bagaimana kapan pun, di mana pun, menjadi satu waktu tertentu, satu tempat aman tertentu," tulisnya di platform media sosial X.
"Saya akan ke sana pada 10 September, sesuai dengan yang telah disetujuinya. Saya berharap dapat menemuinya di sana,” lanjut Harris, Sabtu 3 Agustus waktu AS.
Pada hari Sabtu, Trump mengatakan di Truth Social bahwa Harris takut melakukan (debat) pada 4 September. Trump mengatakan, Harris harus menemuinya pada 4 September, atau ia tak akan menemuinya sama sekali.
Trump mengungkapkan alasan alternatif debat pilpres. Menurutnya, debat pilpres di ABC sudah berhenti setelah Joe Biden tak lagi maju ke pilpres.
Pihak ABC News belum memberikan komentar tentang apakah Trump telah mengundurkan diri dari debat.
Sementara Fox News tidak segera menanggapi permintaan merespons hal ini.
Padahal sebelumnya, Trump dan Biden telah sepakat untuk mengadakan debat kedua pilpres pada 10 September 2024 di ABC News. Namun menurut mantan presiden itu harus dipindah ke Fox, jaringan TV paling populer di kalangan pengikutnya.