Djawanews.com – Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) memuji kinerja Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menjelang 100 hari pertama. Jokowi optimis masyarakat akan memberikan penilaian yang sangat positif untuk kinerja pemerintahan saat ini.
Jokowi menyampaikan hal tersebut saat berbicara dengan awak media di kediamannya di Solo pada Kamis, 16 Januari. “Optimistis, sangat optimistis,” kata Jokowi ketika ditanya tentang penilaian terhadap kinerja pemerintahan Prabowo-Gibran.
Optimisme Jokowi didasarkan pada feedback positif yang diterimanya dari kalangan akar rumput dan masyarakat. "Kalau dari yang saya baca di akar rumput, di grass root, di rakyat, kita lihat sangat bagus. Nanti akan kelihatan, nanti disurvei kinerja, ya approval rating-nya berapa. Kalau perasaan saya, sangat bagus," ujarnya.
Meski demikian, Jokowi enggan memberikan penilaian pribadi terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran, mengingat penilaian tersebut harus melibatkan suara rakyat secara keseluruhan.
“Ya enggak bisa dong, itu yang menilai keseluruhan dari rakyat kita. Saya enggak bisa (memberikan penilaian secara pribadi), wong ini negara besar ditanyakan ke satu orang tidak mewakili,” ungkapnya.
Namun, Jokowi menegaskan bahwa dukungan terhadap Pemerintahan Prabowo-Gibran terlihat kuat di kalangan masyarakat, terutama berkat program-program seperti Makan Bergizi Gratis dan kebijakan-kebijakan ekonomi makro lainnya.
"Saya melihat tingkat akar rumput sangat mendukung. Program Makan Bergizi Gratis bagus, kemudian penanganan ekonomi makronya juga sangat baik," paparnya.
Jokowi juga mengapresiasi kinerja ekonomi Indonesia yang masih tumbuh meski di tengah tantangan global. "Kalau kita lihat di negara lain, ya misalnya di Eropa, negara-negara besar saja sudah masuk jurang resesi. Jadi harus kita syukuri bahwa ekonomi kita masih tumbuh di sekitar lima persen, sangat bagus,” ujar Jokowi.
Terkait dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan, Jokowi mengajak masyarakat untuk menilai kinerja pemerintah secara langsung. "Nanti dilihat, nanti dilihat," tutup Jokowi.