Djawanews.com – Mayjen TNI Suharyanto dilantik sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) oleh Presdien Joko Widodo pada Rabu, 17 November.
Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Pangdam V/Brawijaya sejak Oktober 2020 setahun lalu. Suharyanto merupakan anggota militer peraih bintang pada pengangkatan jabatan sebagai Brigjen tahun 2016 lalu. Pada Oktober 2019, ia kembali meraih bintang dengan total dua bintang yang tersemat pada seragamnya.
Pria kelahiran Cimahi, Jawa Barat, 8 September 1967 ini merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1989. Selain menjabat sebagai Pangdam V/Brawijaya, beliau juga berpengalaman sebagai Sekretaris Militer Presiden periode Presiden Joko Widodo dalam naungan Kementerian Sekretariat Negara.
Berbagai jabatan lain yang pernah dipikulnya antara lain sebagai Kasdam Jaya periode 2018-2019, lalu sebagai Dir Kontra Separatisme Deputi III Bidang Kontra Intelijen Badan Intelijen Negara (BIN). Tak hanya itu, Mayjen Suharyanto pernah juga menjabat sebagai Karopeg Settama Badan Intelijen Negara (BIN) periode 2016-1017, Danrem 051/Wijayakarta periode 2015-1016, Kasi Intel Korem 081/Dhirotsaha Jaya, dan Dandim 0832/Surabaya pada tahun 2006.
Kiprah beliau dalam dunia kemiliteran sudah tidak diragukan lagi. Tak ayal jika dua bintang disematkan untuknya bahkan kini dilantik sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Berdasarkan data milik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), total kekayaan yang dimiliki terhitung Februari 2021 sebanyak Rp4,5 miliar.
Dengan perincian tanah dan bangunan sejumlah Rp1,4 miliar, dua mobil dan satu motor sejumlah Rp1,1 miliar, harta bergerak senilai Rp204 juta, dan kas senilai Rp1,7 miliar.
Dengan kompetensi yang Mayjen Suharyanto miliki, sangat mumpuni beliau menggantikan Letjen Ganip Warsito Kepala BPNB sebelumnya yang kini telah pensiun.
Ingin tahu informasi menarik tentang berita hari ini lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun Instagram milik Djawanews