Djawanews.com – Kabar baik untuk Papua, Jokowi janji bangun rumah untuk suku Asmat yang mampu menampung 50 Kepala Keluarga (KK) nantinya. Hal tersebut disampaikan saat bertemu sejumlah perwakilan Suku Asmat di Merauke, Papua.
Presiden Indonesia, Joko Widodo memerintahkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono untuk membangunkan rumah untuk warga Asmat.
Bahkan, Jokowi juga meminta Bupati Merauke Romanus Mbaraka membantu rencana pembangunan rumah untuk suku Asmat itu.
"Carikan tanah saja, nanti Pak Menteri PU yang bangun, jelas itu. Tanahnya Pak Bupati, rumahnya Pak Menteri PU," kata Jokowi di Merauke, pada siaran kanal Youtube Sekretariat Presiden, Senin 04 Oktober kemarin.
Alasan Jokowi Janji Bangun Rumah Untuk Suku Asmat
Sebelumnya, pak Jokowi tengah berbincang dengan warga suku Asmat mengenai masalah atau kesulitan penduduk lokal. Venansius, yang berdialog langsung dengan Jokowi mengatakan bahwa dirinya tinggal di sebuah kontrakan kayu tak layak huni.
"Saya minta Bapak, mohon rumah yang layak, air, itu saja yang saya minta. Bapak bilang, Bapak jawab langsung, 'Ya akan kerja sama dengan Bapak Bupati dan Bapak Pertanahan'," tutur Venansius.
Ternyata hampir kebanyakan warga suku Asmat tidak memiliki tempat tingal dengan kondisi yang layak pakai. Hal tersebut kemudian mendapatkan respon baik. Bapak Jokowi janji bangun rumah untuk suku Asmat agar warga dapat mendapatkan kehidupan yang layak dan sejahtera.
Untuk mendapatkan warta harian terbaru lainya, ikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.