Djawanews.com – Kepala Desa Gowong, Latoid mengungkapkan pihaknya bersama Muspika Bruno masih terus mengupayakan pembuatan jembatan darurat dengan besi rangka guna mengganti sementara Jembatan Gowong-Watuduwur yang ambruk.
Akses utama bagi warga Desa Watuduwur, sebagian warga Gowong dan Kaliwungu Bruno saat hendak menuju kecamatan dan Kota Purworejo itu kini hanya bisa dilalui sepeda motor.
“Tapi hanya bisa dilintasi sepeda motor, untuk roda empat belum bisa lewat. Untuk motor pun harus hati-hati karena aksesnya jadi sempit,” ungkap Latoid dikutip dari KR.
“Kami berharap pemerintah cepat turun memperbaiki jembatan,” harap Latoid.
Akibat rusaknya Jembatan Gowong-Watuduwur, akses ratusan kepala keluarga (KK) warga Dusun Simunggang, Sikempong, dan Siludah pun terganggu. Hal ini disampaikan secara terpisah oleh Sekdes Gowong Muh Abdurrofiq.
“Kalau bicara memutar, warga kami yang punya mobil paling merasakan dampaknya, karena jarak dari dusun ke jalan provinsi yang harusnya tiga kilometer, sekarang harus ditempuh lewat Brondong dan jaraknya sampai 12 kilometer,” jelasnya.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.