Moeldoko masih belum dipanggil Jokowi untuk melaksanakan tugas selanjutnya.
Kepala Staf kepresidenan (KSP) Jendral (Purn) TNI Moeldoko menggelar acara perpisahan kepada seluruh jajaran KSP beserta awak media menjelang berakhirnya masa jabatan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
“Saya izin mau pensiun, karena ini adalah hari terahkir di KSP,” ujar Moeldoko, Jum’at (18/10/2019) mengutip Kompas.com.
Selanjutnya, KSP akan dibubarkan sehari sebelum Presiden dan Wakil Presiden yang baru dilantik. Sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 26 Tahun 2019 tentang KSP.
Kesan Moeldoko selama menjabat sebagai KSP
Semenjak dipercaya oleh Presiden Jokowi untuk menggawangi KSP menggantikan Teten Masduki pada Januari 2018 lalu, Moeldoko memilki kesan yang begitu mendalam.
Misalnya saja, saat ia mengemban tugas sebagai salah satu pusat informasi wartawan. Moeldoko mengaku, kadang-kadang dirinya merasa kesal dengan sikap wartawan ketika meminta keterangan mengenai beberapa isu, seperti politik, pertahanan, keamanan serta ekonomi.
“Kadang-kadang saya nyebelin, lo juga nyebelin, diberitahu jangan tanya, malah tanya terus,” kata Moeldoko.
“Kadang saya juga dipaksa kanan dan kiri. Untung saya jendral yang sabar,” tambahnya.
Mantan Panglima TNI era SBY ini mengaku sempat kewalahan untuk menjawab pertanyaan yang disodorkan oleh para jurnalis. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, ia mulai terbiasa dengan perntanyaan-pertanyaan itu.
“Dua tiga bulan saya mulai agak lancar,” ujarnya.
Selanjutnya, Moeldoko menyampaikan permohonan maaf kepada awak media apabila selama memberikan keterangan terdapat kata-kata yang kurang berkenan.
Pasca purna tugas dari KSP, Meoldoko mengatakan, dirinya akan liburan dan pulang ke kampung halamannya di Kediri, Jawa Timur.
“Saya habis ini mau liburan dulu, mau pulang kampung,” ungkapnya.
Dia pun enggan berkomentar lebih lanjut ketika ditanya soal tawaran dari Presiden Jokowi untuk menjadi menteri di Kabinet Kerja Jilid II.
“Tanya lain lagilah, enggak belum dipanggil, urusan dengan tugas biasa,” sergah Moeldoko.
Sebelum ia berpamitan, Moeldoko sempat mengatakan Presiden Joko Widodo akan kembali membentuk lembaga yang sama melalui Peraturan Presiden yang baru.
“Tanggal 19 nanti semua sudah off. Setelah itu akan terbit lagi perpres yang berikutnya,” ungkap Moeldoko, Rabu (16/10/2019).
Moeldoko menambahkan, di pemerintahan periode selanjutnya, KSP kemungkinan akan berganti nama. Namun sampai saat ini nama itu masih belum diputuskan oleh Presiden Jokowi.
“Apakah KSP akan berdiri sendiri atau di bawah Setkab (Sekretaris Kabinet), kita enggak tahu,” ujarnya.