Djawanews - Israel Defense Forces (IDF) merilis sebuah video dari kokpit pesawat. Sang pilot melihat ada anak-anak di daerah sasaran Gaza. Serangan udara pun terpaksa dibatalkan.
“Memerangi organisasi teroris yang beroperasi di wilayah sipil tidaklah mudah. Saksikan pilot IDF membatalkan serangan karena ada anak-anak di sana," tulis IDF di akun resmi Twitter milik mereka, Rabu (19/5/2021).
Dilansir dari Jerusalem Post, IDF terus mengklaim sudah melakukan segala daya untuk menghindari korban sipil di Gaza. Tapi kata media ini, Hamas tampaknya menggunakan warga sipil sebagai tameng manusia.
Israel pun dituding banyak menyerang warga sipil. Tekanan internasional juga begitu kuat mengkritik Israel. Untuk membungkam tuduhan itu, IDF memutuskan untuk menerbitkan dokumentasi operasional yang menunjukkan bahwa mereka sebenarnya menghindari melukai warga sipil.
"Seorang komandan dalam kendali misi terdengar memerintahkan pilot untuk memeriksa apakah ada anak-anak di sana," tulis Jerusalem Post mengutip pembicaraan dalam video itu.
“Mereka bergerak terlalu cepat, tidak mungkin anak-anak,” jawab pilot.
"Mungkin ada anak-anak di sini, kami menghentikan semuanya,” kata komandan.
Pilot kemudian mencatat bahwa ada yang besar dan ada yang kecil.
Komandan kemudian membatalkan serangan.
"Kami tidak akan meneruskan kemungkinan bahwa mereka adalah anak-anak," katanya.