Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Irfan Idris BNPT: Ustadz Wahabi yang Haramkan Wayang Sudah Minta Maaf
Irfan Idris wayang adalag alat untuk berdakwah tanpa kekerasa. (pbs.twimg.com)

Irfan Idris BNPT: Ustadz Wahabi yang Haramkan Wayang Sudah Minta Maaf

Fajar Kurniawan
Fajar Kurniawan 19 Februari 2022 at 12:12pm

Djawanews.com – Direktur Deradikalisasi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Irfan Idris menyebutkan bahwa kesenian wayang memiliki dalil (dasar) karena digunakan oleh para Walisongo sebagai media penyebaran Islam. saat menanggapi pernyataan salah seorang penceramah yang menyebut wayang dilarang. Menurutnya, pernyataan kesenian wayang itu haram adalah tidak benar, melainkan hasil kurang membaca saja.

“Kalau orang-orang yang merasa diri paling benar tidak ada kata wayang dalam kitab suci, kita bisa menunjukkan ada dasarnya, ada dalilnya,” kata Irfan dalam Sharing Session BNPT di Jakarta Selatan pada Jumat, 18 Februari.

“Ada seorang Ustadz wahabi yang mengharamkan wayang, tapi itu kan sudah minta maaf,” kata Idris.

Irfan Idris mengatakan produk-produk kebudayaan sebenarnya juga disebutkan dalam Alquran. Namun, menurutnya, kelompok yang mengharamkan wayang tidak mau membacanya. Ia menegaskan wayang merupakan alat yang digunakan untuk berdakwah sehingga Islam dapat diterima tanpa kekerasan. Wayang juga kearifan lokal yang bisa digunakan untuk meneguhkan nilai kebangsaan.

“Nilai-nilai dan paham Islam tanpa melalukan kekerasan tapi menggunakan media dan alat,” tuturnya.

Irfan Idris Tanggapi Potongan Video Ceramah Khalid Basalamah yang Sebut Wayang Haram

Sebelumnya, potongan video ceramah Ustadz Khalid Basalamah beredar luas di media sosial. Dalam video, Khalid menanggapi pertanyaan jemaah tentang wayang. Menurut Khalid meskipun wayang merupakan peninggalan nenek moyang, bukan berarti tradisi itu harus dilakukan. “Kalau memang itu peninggalan nenek moyang kita, mungkin kita bisa kenang dulu oh ini tradisinya orang dulu seperti ini. Tapi kan bukan berarti harus dilakukan sementara dalam Islam dilarang. Kita sudah Muslim, harusnya kita tinggalkan,” kata Khalid dalam ceramahnya.

Setelah ramai menjadi sorotan, Khalid meminta maaf kepada semua pihak terkait ceramahnya soal wayang. Dia mengaku tidak pernah menyebut secara gamblang bahwa wayang haram. “Saya Khalid Basalamah mengucapkan permohonan maaf sebesar-besarnya dari hati nurani kami kepada seluruh pihak yang tidak terkecuali yang merasa terganggu atau tersinggung, dengan jawaban kami tersebut,” katanya,” kata Khalid di Youtube Khalid Basalamah Official.

Ia mengaku hanya menyampaikan saran agar menjadikan Islam sebagai tradisi, bukan sebaliknya. “Pada saat ditanyakan masalah wayang, saya mengatakan alangkah baiknya dan kami sarankan, kami sarankan agar menjadikan Islam sebagai tradisi, jangan menjadikan tradisi sebagai Islam. Dan tidak ada kata-kata saya di situ mengharamkan.” kata Khalid.

Baca Juga:
  • Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta Kembali Menggelar Pergelaran Wayang dengan Lakon “Gatotkaca Wisudha”
  • Ramai Gus Miftah Disebut Jadi Dalang Perubahan Logo Halal, Netizen: Ustad Gadungan
  • Gus Miftah Disebut Tak Mampu Debat dengan Khalid Basamalah: Kalah di Otak, Tonjolkan Otot!

Ia mengatakan tidak masalah jika ada tradisi di masyarakat yang sejalan dengan ajaran Islam. Namun, jika bertentangan, menurutnya lebih baik ditinggalkan. “Saya mengajak agar menjadikan Islam sebagai tradisi. Makna kata-kata ini juga kalau ada tradisi yang sejalan dengan Islam, tidak ada masalah. Dan kalau bentrok sama Islam, ada baiknya ditinggalkan, ini sebuah saran,” ujarnya.

Khalid juga menjelaskan tentang potongan video mengenai pertanyaan soal taubatnya seorang dalang. Menurutnya, pertanyaan itu sama dengan pertanyaan bagaimana taubatnya seorang pedagang, ataupun seorang guru, yang merupakan sebuah profesi.

“Maka saya sebagai seorang dai Muslim menjawab. Umumnya kaum muslimin kalau bertaubat dan setiap Muslim pasti akan merasa bahagia, senang, kalau diajak bertaubat. Dan jawabannya memang taubat nasuha, kembali kepada Allah dengan taubat yang benar,” katanya. Pernyataan tersebutlah yang viral dan juga direspon oleh Irfan Idris.

Dapatkan warta harian terbaru lainya, ikuti portal berita Djawanews  dan akun Instagram Djawanews.

Bagikan:
#BNPT#Irfan Idris#Khalid Basalamah#media sosial#Wayang#haram#Video#ceramah#dakwah

Berita Terkait

    Apa Itu Teknologi Modifikasi Cuaca? Untuk Pertanian hingga Penanggulangan Bencana
    Berita Hari Ini

    Apa Itu Teknologi Modifikasi Cuaca? Untuk Pertanian hingga Penanggulangan Bencana

    Djawanews.com - Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) telah menjadi bagian penting dalam pembangunan Indonesia sejak tahun 1977. Awalnya, teknologi ini diperkenalkan untuk mendukung sektor pertanian melalui program hujan ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Seberapa Peluang Indonesia Jadi Pusat Energi Terbarukan di ASEAN dan Pemimpin Global?
    Berita Hari Ini

    Seberapa Peluang Indonesia Jadi Pusat Energi Terbarukan di ASEAN dan Pemimpin Global?

    Saiful Ardianto 14 Aug 2025 10:34
  • Bendungan Batangtoru Terus Digenjot: Proyek Strategis untuk Kesejahteraan Sumatera Utara?
    Berita Hari Ini

    Bendungan Batangtoru Terus Digenjot: Proyek Strategis untuk Kesejahteraan Sumatera Utara?

    Saiful Ardianto 14 Aug 2025 10:28
  • PLTA Danau Kerinci: Kesepakatan Rakyat yang Segarkan Pembangunan Berkelanjutan
    Berita Hari Ini

    PLTA Danau Kerinci: Kesepakatan Rakyat yang Segarkan Pembangunan Berkelanjutan

    Djawanews.com - Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Danau Kerinci telah kembali menemui titik terang. Melalui kesepakatan antara PT Kerinci Merangin Hidro (KMH) dan warga setempat, ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Apa Itu Dual Growth Strategy: Langkah Strategis Pertamina Wujudkan Ketahanan Energi Nasional?
    Berita Hari Ini

    Apa Itu Dual Growth Strategy: Langkah Strategis Pertamina Wujudkan Ketahanan Energi Nasional?

    Saiful Ardianto 13 Aug 2025 07:01
  • Alasan PLTA Sungai Gumbasa Jadi Solusi Energi Bersih untuk Sulawesi Tengah?
    Berita Hari Ini

    Alasan PLTA Sungai Gumbasa Jadi Solusi Energi Bersih untuk Sulawesi Tengah?

    Saiful Ardianto 12 Aug 2025 10:41

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Apa Itu Dual Growth Strategy: Langkah Strategis Pertamina Wujudkan Ketahanan Energi Nasional?
Berita Hari Ini

1

Apa Itu Dual Growth Strategy: Langkah Strategis Pertamina Wujudkan Ketahanan Energi Nasional?

PLTA Sigura-Gura: Pembangkit Listrik Bawah Tanah Pertama Indonesia yang Ikonik
Berita Hari Ini

2

PLTA Sigura-Gura: Pembangkit Listrik Bawah Tanah Pertama Indonesia yang Ikonik

PLTA Sungai Gumbasa Jadi Sumbu Potensi Energi Bersih di Sulawesi Tengah?
Berita Hari Ini

3

PLTA Sungai Gumbasa Jadi Sumbu Potensi Energi Bersih di Sulawesi Tengah?

Alasan PLTA Sungai Gumbasa Jadi Solusi Energi Bersih untuk Sulawesi Tengah?
Berita Hari Ini

4

Alasan PLTA Sungai Gumbasa Jadi Solusi Energi Bersih untuk Sulawesi Tengah?

Investasi Sektor ESDM Terbang, Tembus Rp225,9 Triliun pada Semester I 2025?
Berita Hari Ini

5

Investasi Sektor ESDM Terbang, Tembus Rp225,9 Triliun pada Semester I 2025?

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up