Sesepuh Nahdlatul Ulama (NU) sekaligus tokoh nasional KH. Salahuddin Wahid atau Gus Sholah meninggal dunia di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta, pada hari Minggu, 2 Februari 2020 pukul 20.55 WIB.
Gus Sholah mututup usianya pada usia 77 tahun. Beliau meninggal dunia karena mengidap penyakit jantung yang dikenal dengan sebutan Aritmia. Apa sebenarnya Aritmia ini? Berikut uraian Djawanes.
Mengenal Penyakit Jantung Aritmia
Kondisi Gus Sholah sudah mulai menurun sejak 31 Januari lalu. Dilaporkan dua pekan sebelumnya denyut jantungnya tak beraturan. Hal ini disebabkan oleh apa yang disebut dalam istilah medis dengan Aritmia.
Aritmia merupakan penyakit gangguan jantung yang menimbulkan gejala berupa denyut atau irama jantung yang tidak beraturan.
Aritmia dibagi menjadi 4 jenis yakni denyut jantung yang terlalu cepat atau tachycardia, denyut jantung terlalu pelan atau brabycardia, denyut jantung tidak teratur atau fibrilasi, serta kontraksi prematur. Kondisi ini terkait dengan tidak normalnya impuls listrik di sekitar jantung.
Selain ketidakteraturan denyut jantung, gejala aritmia bisa berupa nyeri dada, sesak napas, kepala pusing, keluarnya keringat dalam jumlah banyak, jantung berdebar-debar, hingga tubuh yang lelah atau bahkan jatuh pingsan.
Penyakit ini tidak mengenal usia, sehingga jika gejala-gejala kesehatan tersebut sering muncul, disarankan untuk segera memeriksakan kondisi kesehatan ke dokter.