Djawanews.com - Operasi Bahtera dilakukan oleh Inggris. Mereka menerbangkan pesawat dari Bandara Luton untuk mengevakuasi staf dan hewan dari sebuah badan amal di Afghanistan.
Badan amal ini bernama Nowzad. Didirikan oleh Veteran Royal Marine, Paul Farthing yang berasal dari Essex.
Paul Farthing sejak tahun 2000an bergerilya menyelamatkan anjing, kucing, dan keledai setelah bertugas di Afghanistan. Dia memilik 68 staf dan 150 anjing, kucing dan keledai.
Pesawat yang didanai swasta itu akan mendarat pada Jumat, 27 Agustus. Namun Farthing mengeluh karena dia kesulitan untuk masuk ke bandara. Dan dia sudah janji tidak akan meninggalkan Afghanistan tanpa staf atau hewannya.
Menteri Pertahanan Inggris, Ben Wallace awalnya memang mengaku tidak siap untuk memprioritaskan penyelamatan hewan dibanding manusia yang jelas-jelas dalam status bahaya, seperti dilansir dari BBC News.
Namun dia akhirnya bilang, kalau Farthing dan para staf beserta hewan-hewannya itu berhasil mencapai bandara, Wallace janji akan mencari slot untuk penerbangan sewaan.