Djawanews - Inilah indahnya keberagaman. Di Desa Tanjung Merahe, Karo, Sumatera Indonesia, ada warga beragama Kristen yang memberikan lahannya kepada umat muslim untuk dibangun sebuah masjid.
"Saya terharu sekali, bagaimana saudara saudara kita saling membantu, tak pandang siapa dan agama," tulis Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah saat membagikan video perjalanannya di akun instagram, Jumat (7/5/20210).
Wagubsu datang ke sini pada 24 April lalu. Kawasan ini adalah desa terpencil yang terletak di Kecamatan Kutabuluh dan Desa Gung Pinto, Kecamatan Naman Teran, Kabupaten Karo.
Perlu waktu lima jam bagi Wagub Musa Rajekshah dari Medan untuk bisa mencapai lokasi ini. Dia harus melewati jalur perbukitan, tanjakan dan turunan serta berkelok kelok bercampur dengan bebatuan.
Sebagai informasi, di wilayah ini belum ada masjid. Warga Muslim di sana berkeinginan membangun sebuah masjid. Gayung bersambut. Keinginan itu ditangkap oleh salah seorang warga di sana yang beragama Kristen.
"Singkat cerita pembangunan masjid di Tanjung Merahe ini, saudara kita umat Kristiani memberikan lahannya untuk dibangunkan masjid, mengingat saudara-saudara kita di sini belum ada masjid. Pun saat Ramadan, sebelum adanya masjid, umat muslim dipersilakan melaksanakan salat tarawih di rumah rumah saudara kita umat kristiani," tulis pria yang akrab disapa Ijeck ini.
"Masyallah, inilah indahnya kebersamaan. Semoga kita di mana pun berada bisa hidup rukun dan berdampingan walau tanpa memandang perbedaan," tandasnya.