Djawanews.com - Gelaran INARI Expo 2025 di JIExpo Kemayoran Jakarta menghadirkan berbagai penemuan riset nasional, salah satunya inovasi pemanfaatan tanaman nyamplung sebagai sumber energi hijau berkelanjutan. Penelitian yang dipimpin Prof. Budi Leksono dari BRIN menunjukkan bahwa nyamplung bukan sekadar tanaman peneduh di wilayah pesisir, melainkan sumber energi nabati bernilai ekonomi tinggi yang mampu mendukung kemandirian energi Indonesia.
Dalam acara yang berlangsung pada 28 sampai 30 Oktober 2025, Prof. Budi menampilkan berbagai produk turunan nyamplung mulai dari biodiesel hingga bahan pakan ternak berbasis bungkil. Riset menemukan bahwa rendemen crude oil nyamplung bervariasi tergantung asal wilayah.
INARI Expo 2025 Tampilkan Terobosan Bioenergi Nyamplung
Dompu, Nusa Tenggara Barat menghasilkan kadar minyak tertinggi mencapai 58 persen, disusul Gunung Kidul di angka 50 persen. Melalui pemuliaan pohon, potensi minyak tersebut dapat ditingkatkan menjadi 69 persen dan lewat metode solven hingga 74 persen.
Pameran juga menampilkan produk berbasis limbah nyamplung seperti biochar, asap cair pengawet alami, sabun gliserol, hingga kosmetik berbahan kumarin yang diklaim mempunyai manfaat antiaging.
Semua proses pengolahan menggunakan pendekatan zero waste, sehingga limbah produksi dapat dimanfaatkan menjadi produk bernilai tambah. Beberapa inovasi telah mengantongi paten nasional dan mendapat dukungan mitra riset internasional untuk pengembangan bioavtur non pangan yang sesuai standar ICAO.
Selain manfaat ekonomi, nyamplung berperan dalam mitigasi perubahan iklim. Analisis menunjukkan tanaman ini mampu menyerap rata rata 18 ton karbon per hektar, sehingga relevan dengan program transisi energi nasional.
Tema teknologi di INARI Expo 2025 turut menyoroti kolaborasi riset dan kecerdasan artifisial untuk mempercepat hilirisasi inovasi.
Inovasi berbasis nyamplung yang dipamerkan di INARI Expo 2025 memperlihatkan langkah nyata Indonesia menuju energi hijau. Dukungan teknologi dan kolaborasi lintas sektor membuka peluang hilirisasi lebih luas, sekaligus memperkuat kemandirian energi nasional.
Demikian informasi seputar INARI Expo 2025 sebagai penguatan hilirisasi energi hijau Nusantara . Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Djawanews.com.