Djawanews.com – Ibunda Pratama Arhan, Surati Inawati meminta maaf atas kesalahan anaknya melakukan gol bunuh diri di laga Timnas Indonesia U-23 melawan Uzbekistan di babak semifinal Piala Asia U-23 pada Senin malam, 29 April. Ia mengatakan Arhan juga manusia biasa yang tak luput dari kesalahan.
"Alhamdulillah walaupun mereka kalah 2-0, ibu bangga kerja keras mereka di lapangan sudah lebih baik dan walaupun Arhan punya kesalahan, dia manusia biasa, tak luput dari kesalahan, atas nama Arhan ibu minta maaf," ujar Surati Inawati dalam program acara Breaking News, dikutip dari kanal YouTube tvOne.
Walau kalah, mertua Azizah Salsha ini berharap agar suporter Timnas Indonesia tetap memberikan dukungan untuk Pratama Arhan. Suratni juga meminta netizen agar tidak menghujat pria berusia 22 tahun ini.
"Mohon dukungannya dan jangan hujat mereka, karena mereka sudah bekerja keras di lapangan. Ibu mohon pada kalian semua rakyat indonesia tetap bangga pada mereka," kata Surati.
Tak bisa dipungkiri, Surati mengakui gol bunuh diri Arhan merupakan kesalahan. Akan tetapi, Pratama Arhan tak sengaja melakukan gol bunuh diri ke gawang Ernando Ari.
"Kekecewaan tetap ada, tapi tetap support Arhan dan bangga pada Arhan, Arhan sudah bekerja keras. Kami tetap bangga dengan Arhan dan anak-anak Timnas Indonesia," beber Surati.
Surati memberikan pesan kepada anaknya agar tak berkecil hati atas kesalahan yang sudah diperbuat.Ia tetap mendukung Pratama Arhan agar tidak cepat menyerah.
"Ibu tetap kasih support pada Arhan, jangan pantang menyerah, pertandingan belum selesia, harus terus maju." lanjutnya.
Diketahui, Pratama Arhan membuat gol bunuh diri saat Indonesia ditekuk Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024. Indonesia kalah 0-2 dari Uzbekistan di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Qatar, Senin (29/4/2024) malam WIB. Gol dicetak Khusayin Norchaev dan bunuh diri Arhan di babak kedua.
Arhan membuat bunuh diri usai berusaha mengantisipasi bola di depan gawang, usai tendangan bebas Uzbekistan. Bek yang bermain di Suwon FC itu salah koordinasi dengan kiper Ernando Ari Sutaryadi, yang berusaha menangkap bola, sehingga membuat bola masuk ke gawang sendiri.
Gol bunuh diri itu kemudian membuat Arhan diserang netizen Indonesia. Media sosialnya dibanjiri cercaan dari netizen tanah air. Bahkan, banyak netizen menganggap Pratama Arhan menyulitkan Indonesia saat melawan Uzbekistan.