Djawanews.com – Novel Baswedan mengomentari kabar mengenai HP Firli Bahuri diretas. Novel berpendapat bahwa kabar peretasan hp pimpinan KPK tersebut hanya bohong.
Penilaian itu disampaikan Novel merespons pemberitaan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata yang menyatakan ponsel Firli rusak-- bukan diretas--karena sudah beberapa hari tidak menghubunginya.
"Orang yang terbiasa berbohong akan terus berkata bohong. Hingga pada keadaan tidak bisa bedakan lagi antara kejadian yang benar dan yang dikamuflase dengan kebohongan," ujar Novel dalam akun Twitter @nazaqistsha dan sudah diizinkan untuk dikutip, Rabu (12/4).
Mantan penyelidik KPK Aulia Postiera juga turut mengomentari kabar peretasan ponsel Firli. Ia menertawakan KPK yang kini dipimpin Firli.
"Hahahaha. Mulai gila!" seru Aulia lewat akun Twitter @paijodirajo.
"Kasihan sekali negara ini, lembaga antikorupsi seperti KPK dipimpin oleh orang-orang seperti ini. Berani Jujur Hebat enggak cocok lagi jadi slogan KPK," lanjut dia.
Sebelumnya, Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengklaim ponsel salah satu pimpinan dan pegawai KPK diretas. Peretasan dimaksud terjadi sejak Senin (10/4).
Namun, belum diketahui peretasan tersebut terkait dengan isu apa. Teranyar, Ali menyampaikan ponsel Firli telah berhasil dipulihkan.
"Informasi yang kami peroleh ponsel salah satu pimpinan berhasil dipulihkan atas kerja sama dan koordinasi IT KPK, Kominfo, dan perwakilan Meta di Indonesia," ucap Ali.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.