Djawanews.com – Lembaga Indo Barometer merilis hasil survei yang menunjukkan bahwa Basuki Tjahaja Purnama lebih baik daripada Joko Widodo dan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta dalam hal penanganan banjir.
Mayoritas responden Indo Barometer memberikan pendapat positif bagi Ahok, yakni sebesar 42 %. Sedangkan Jokowi mendapat suara sebanyak 25 %, sedangkan Anies Baswedan hanya mendapat 4,1 % suara. Hal ini sebagaimana yang diungkapkan oleh Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari dalam konferensi persnya di Jakarta.
“Satu, banjir, paling banyak dianggap berhasil Ahok 40 persen, lalu Jokowi 25 persen, Pak Anies (Baswedan) 4 persen,” kata M Qodari di Century Park Hotel, Jakarta Pusat, Minggu (16/2/2020).
Anies Bungkam Soal Survei Indo Barometer
Tidak hanya masalah banjir Jakarta, survei Indo Barometer juga menempatkan Ahok sebagai gubernur yang berhasil mengatasi masalah kemacetan di Jakarta. Sedangkan Jokowi sebagai gubernur dinilai berhasil mengatasi masalah pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
Anies Baswedan sendiri tidak mau menanggapi hasil survei ini, padahal awak media beberapa kali mencoba menyinggung hasil ini kepada mantan Mendikbud itu. Meski begitu, pembelaan datang dari beberapa tokoh lain, salah satunya dari Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik.
DPD Partai Gerindra DKI Jakarta ini menilai, jumlah titik banjir di era Anies justru lebih sedikit dibanding dua Gubernur DKI sebelumnya.
“Ada survei mengatakan begitu, tapi ada juga survei mengatakan bahwa RW nya (yang terdampak banjir) lebih sedikit,” kata Taufik saat ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (17/2).
Sebagai informasi, Hasil surveri Indo Barometer ini dilakukan selama 9-15 Januari 2020. Mereka melibatkan total 1.200 responden yang dipilih secara multistage random sampling. Responden yang dipilih terdiri dari WNI yang telah memiliki hak pilih.