Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Gegara Lakukan Ini Menag Yaqut Diduga Akui Yesus sebagai Tuhan, Buya Yahya: Jika Tak Paham, Akan Buat Hancur
Buya Yahya dan Menag Yaqut Cholil Qoumas (hops.id)

Gegara Lakukan Ini Menag Yaqut Diduga Akui Yesus sebagai Tuhan, Buya Yahya: Jika Tak Paham, Akan Buat Hancur

MS Hadi
MS Hadi 11 Mei 2022 at 10:04am

Djawanews.com – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas  diduga mengakui Nabi Isa sebagai Tuhan umat Kristen karena mengganti nama hari libur kenaikan dan wafat Isa Al Masih dengan kenaikan Yesus Kristus setelah berdiskusi dengan para uskup.

Menag Yaqut sambangi para uskup Indonesia di aula katolik keuskupan pada 23 April lalu. Dari pertemuan tersebut, terdapat beberapa kesepakatan, salah satunya mengganti nama Isa Al Masih menjadi Yesus Kristus.

Kesepakatan penggantian Isa Al Masih menjadi Tuhan Yesus Kristus pun menjadi sorotan dan ramai diperbincangkan di media sosial. Ada yang mengartikan bahwa kesepakatan tersebut mendorong umat muslim untuk akui Yesus sebagai Tuhan.

Mengenai hal tersebut Buya Yahya memberikan tanggaannya, meskipun diakuinya tidak mendengar langsung omongannya seperti apa.

Ia tidak menyalahkan begitu saja, hanya mengingatkan perihal rambu-rambunya saja. Di mana harus paham makna toleransi itu seperti apa.

“Kalau tidak paham betul toleransi, akan membuat hancur itu toleransi,” ungkap Buya Yahya, dalam kanal YouTube Nuansa Islam, dikutip dari hops.id pada Rabu, 11 Mei.

Bahayanya salah pemahaman soal toleransi, tanpa sadar bisa merusak orang bahkan menyakiti dengan tanpa sadar.

Baca Juga:
  • Bir dan Wine Dapat Sertifikasi Halal, Menag Yaqut Pastikan Bakal Kaji Ulang
  • Pansus Haji Ancam Bakal Jemput Paksa Menag Yaqut Jika Mangkir Lagi Senin
  • Menag Yaqut Cholil Bakal Sambut Kedatangan Paus Fransiskus di Bandara Soetta

Buya Yahya menyerukan kepada orang-orang yang belum paham agar lebih memahami makna toleransi. Hal itu lahir karena terdapat perbedaan, bukan malah digunakan guna menjadi sama.

Toleransi banyak disoroti terutama untuk soal agama, menurutnya masalah konsep ketuhanan islam dengan nasrani, budha maupun hindu itu berbeda.

“Masalah konsep ketuhanan, Konsep di dalam agama saya islam dan anda yang nasrani, yang budha, yang hindu beda bahkan bertentangan,” ungkapnya.

“Apakah anda terima anda yang nasrani, konsep ketuhanan anda dengan saya sama (islam). Ya nggak bisa, ini dikatakan sama,” ungkapnya.

Meskipun berbeda soal keyakinan dan konsep ketuhanan, tidak boleh bermusuhan dan harus saling menghargai.

Paling pokok adalah menunjukan perbedaan bukan berarti menampakkan, maka dari itu toleransi bisa dihadirkan dalam urusan ini.

“Dengan keyakinanmu ini beda tapi tak boleh saling caci, begitu. Mestinya kalau penyeru toleransi paham makna ini,” pungkasnya.

Bagikan:
#berita hari ini#djawanews#Nabi Isa#Yesus#Viral#Yaqut Cholil Qoumas#Buya Yahya

Berita Terkait

    KPK Kembali Lelang Aset Milik Koruptor, Total Nilai Diperkirakan Rp122 Miliar
    Berita Hari Ini

    KPK Kembali Lelang Aset Milik Koruptor, Total Nilai Diperkirakan Rp122 Miliar

    Djawanews.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan kembali melelang barang rampasan dari para koruptor pada 11 Juni mendatang. Lelang ini menawarkan 81 aset kepada publik, mulai dari apartemen, kendaraan, ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Pemerintah Bakal Kucurkan Rp250 Triliun untuk Operasional Kopdes Merah Putih
    Berita Hari Ini

    Pemerintah Bakal Kucurkan Rp250 Triliun untuk Operasional Kopdes Merah Putih

    MS Hadi 31 May 2025 16:09
  • Polda Metro Jaya Tegaskan ETLE Hanya untuk Kendaraan Bermotor, Pejalan Kaki Tidak Kena Tilang
    Berita Hari Ini

    Polda Metro Jaya Tegaskan ETLE Hanya untuk Kendaraan Bermotor, Pejalan Kaki Tidak Kena Tilang

    MS Hadi 31 May 2025 07:11
  • Tidak Ada Lagi Istilah Orde Lama dalam Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Ini Alasannya
    Berita Hari Ini

    Tidak Ada Lagi Istilah Orde Lama dalam Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Ini Alasannya

    Djawanews.com – Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengungkapkan tidak ada lagi penggunaan istilah Orde Lama dalam penulisan ulang sejarah Indonesia. Alasannya, istilah tersebut dinilai tidak pernah digunakan secara ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Jemaah Haji Wajib Punya Kartu Nusuk untuk Masuk Makkah, Ini Fungsi dan Cara Mendapatkannya
    Berita Hari Ini

    Jemaah Haji Wajib Punya Kartu Nusuk untuk Masuk Makkah, Ini Fungsi dan Cara Mendapatkannya

    MS Hadi 30 May 2025 10:13
  • Universitas Tokyo Pertimbangkan Tampung Mahasiswa Harvard yang Terdampak Kebijakan Trump
    Berita Hari Ini

    Universitas Tokyo Pertimbangkan Tampung Mahasiswa Harvard yang Terdampak Kebijakan Trump

    MS Hadi 30 May 2025 07:22

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Pemprov Jatim Genjot Perbaikan Tanggul Lahar Gunung Semeru, Ditargetkan Rampung 3 Bulan
Berita Hari Ini

1

Pemprov Jatim Genjot Perbaikan Tanggul Lahar Gunung Semeru, Ditargetkan Rampung 3 Bulan

100 Hari Kemimpinan Pramono-Rano: Hampir Semua Program Prioritas Sudah Terealisasi
Berita Hari Ini

2

100 Hari Kemimpinan Pramono-Rano: Hampir Semua Program Prioritas Sudah Terealisasi

Luna Maya Serahkan Jabatan Presiden Jomblo ke Raline Shah, Disambut Positif Netizen
Berita Hari Ini

3

Luna Maya Serahkan Jabatan Presiden Jomblo ke Raline Shah, Disambut Positif Netizen

Indonesia-Prancis Bakal Teken LoI Pembelian Jet Tempur dan Kapal Selam
Berita Hari Ini

4

Indonesia-Prancis Bakal Teken LoI Pembelian Jet Tempur dan Kapal Selam

Kemanag Tetapkan Idul Adha 1446 H Jatuh pada 6 Juni 2025
Berita Hari Ini

5

Kemanag Tetapkan Idul Adha 1446 H Jatuh pada 6 Juni 2025

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up