Gedung DPR dijual dengan harga Rp 1 hingga Rp 15.000,- di Platform e-commerce.
DPR kini tengah menjadi perbincangan khalayak sejak aksi demo yang menentang RUU KUHP di Jakarta pada 24 September 2019. Para anggota dewan dipandang tidak menampung apirasi dari masyarakat.
Akibatnya, banyak kritik pedas yang dilontarkan oleh berbagai elemen masyarakat mulai dari mahasiwa yang berdemonstrasi di depan gedung DPR, hingga unggahan bernada satire yang diunggah oleh netizen di media sosial.
Postingan satire warganet, gedung DPR di jual di e-commerce
Baru-baru ini tersebar kabar di media sosial bahwa gedung DPR berserta isinya dijual murah di sejumlah platform e-commerce di Indonesia seperti Tokopedia, Shopee dan juga Olx dengan harga yang bervariasi.
Di Shopee misalnya, foto gedung DPR yang terpampang dijual dengan harga mulai dari Rp 666 hingga Rp 15.000,-.
Di platform ini, gedung DPR bahkan dijual lebih murah ketimbang ongkos kirim atau ongkir.
Sementara itu, di OLX, harga gedung DPR obral diobral dengan harga yang kelewat murah yakni Rp 1. Sedangkan di Tokopedia, Gedung DPR dijual dengan harga Rp 500,-.
Mereka yang mengobral gedung DPR di sejumlah platform tersebut juga mencamtumkan keterangan pendukung seperti, luas bangunan, fasiliatas dan deskripsi barang yang akan dijual.
Bahkan, kolom deskripsi juga menjadi tempat untuk menyuarakan aspirasi ke anggota dewan. Seperti yang tercantum dalam kolom deskripsi di platform e-commerce Shopee.
“Terlalu Santuy dalam menangani keadilan dan kurang responsif terhadap kebijakan rakyat yang dimana hanya menguntungkan atau menumpulkan keatas dan meruncingkan ke bawah. Ini sudah tidak terpakai lagi oleh rakyat jika masih tidak memutuskan keingingan mayoritas rakyatnya,”