Djawanews.com – Pembangunan rel Bandara YIA dituding jadi penyebab gagal panen yang dialami para petani di Kapanewonan Temon, Kabupaten Kulon Progo. Pembangunan rel tanpa gorong-gorong tersebut menyebabkan lahan pertanian mereka terendam banjir saat hujan deras melanda kawasan itu 28 Oktober lalu.
Akibatnya, para petani mengaku mengalami kerugian miliaran rupiah.
"Sebelumnya tidak pernah seperti ini," kata salah seorang petani, Bayu Puspo Putro Pangaribawa dikutip dari Kumparan.
"Sebelum banjir kami sudah ingatkan agar gorong-gorong dibangun, tetapi pelaksana hanya sub kontraktor. Mereka tidak berani. Kami sudah bertemu pelaksana proyek, tetapi tidak ada solusi," lanjutnya.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian nasional Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.