Djawanews.com - Putri Kapolda Metro, Farah Puteri Nahlia bersyukur fasilitas isolasi mandiri bagi ASN, TA dan Anggota DPR di hotel berbintang akhirnya dibatalkan. Anggota DPR dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) ini menilai tidak etis dengan fasilitas wah yang mereka terima.
"Di tengah kesulitan semua lapisan masyarakat yang tanpa terkecuali terdampak pandemi, rasanya tidak etis kami sebagai wakil rakyat meminta fasilitas khusus ini," kata Farah Puteri Nahlia dikutip dari laman resmi PAN, Jumat, 30 Juli 2021.
Puteri yang kini duduk sebagai anggota Komisi I DPR ini mengaku kaget mendengar kabar di berbagai pemberitaan media tentang wakil rakyat yang bakal diberi fasilitas isoman di sejumlah hotel berbintang.
“Saya kaget. Untuk itu saya dengan tegas menolak fasilitas isoman di hotel bagi anggota DPR, karena tidak sesuai dengan makna Pancasila, di mana amanah seharusnya melahirkan kesejahteraan rakyat sebagai tujuan utama,” tutup Puteri.
Puteri mengingatkan, wakil rakyat hadir bukan hanya karena adanya kontrak sosial antara masyarakat di suatu wilayah. Menurutnya, wakil rakyat memiliki tanggung jawab moral menjaga dan mewujudkan keadilan sosial dan kesejahteraan bagi rakyat.
“Akibat pandemi ini pemerintah juga sedang kesulitan, seharusnya kami bisa lebih peka menempatkan kaki di sepatu masyarakat dan ikut andil membantu, bukan malah menambah beban negara,” ujarnya.
"Jadi jangan sampai keputusan yang dikeluarkan justru melukai perasaan mereka,” sambung Puteri menegaskan.