Djawanews.com – Pemprov DKI Jakarta melakukan simulasi pengangkutan jenazah COVID-19 menggunakan truk. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebutkan truk merupakan kendaraan yang paling memungkinkan digunakan.
"Pilihannya kan yang paling memungkinkan, enggak mungkin pakai bus," kata Ahmad Riza Patria di Balai Kota, Kamis, 24 Juni.
Ariza menjelaskan bahwa penggunaan truk harus dipersiapkan jika seandainya nanti ambulans tidak bisa lagi menampung.
"Apa yang dilihat itu hanya simulasi kalau pada suatu saat nanti ambulans tidak dapat lagi menampung," tuturnya.
Kendati truk menjadi pilihan untuk mengangkut jenazah bila kejadian luar biasa terjadi nanti, Ariza mengatakan, sejauh ini ambulan di DKI Jakarta masih cukup.
"Jadi tidak usah khawatir Insya Allah, sekalipun meninggal tetap kita perlakukan secara baik," kata dia.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Suzi Marsitawati menyampaikan, saat ini pihaknya masih mengevaluasi penggunaan truk untuk mengangkut jenazah dengan protokol COVID-19.
Namun demikian kata dia saat ini, pihaknya masih mengangkut jenazah protokol COVID-19 dengan menggunakan ambulans.
"Ini masih kita evaluasi kemungkinannya, sementara ini kita masih menggunakan ambulan," kata Suzi Marsitawati.