Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Dirjen Kemendag Tersangka Mafia Migor, Warganet Bandingkan Kinerja KPK dan Kejagung RI

Dirjen Kemendag Tersangka Mafia Migor, Warganet Bandingkan Kinerja KPK dan Kejagung RI

Usman Mahendra
Usman Mahendra 28 April 2022 at 12:42pm

Dilansir dari blog.netray.id: Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan (Dirjen Kemendag) Indrasari Wisnu Wardhana telah ditetapkan sebagai salah satu tersangka kasus dugaan korupsi pemberian fasilitas ekspor CPO. Keterlibatan orang di lingkungan Kemendag ini tentu saja membuat geger publik. 

Penetapan pejabat Eselon I di Kementerian Perdagangan tersebut resmi diumumkan oleh Jaksa Agung, ST Burhanuddin dalam press rilis yang diadakan pada Selasa, 19 Maret 2022. Dalam pengumuman tersebut Kejagung mengantongi 4 nama tersangka dalam kasus ini. Tiga di antaranya ialah Komisaris Utama PT Wilmar Nabati Indonesia Master Parulian Tumanggor, Senior Manager Corporate Affair Permata Hijau Grup Stanley MA, General Manager di Bagian General Affair PT Musim Mas Pierre Togar Sitanggung.

Dirjen Kemendag Disorot Media Massa

Pengumuman tersebut lantas menjadi bahan empuk bagi media untuk menyoroti kasus kelangkaan minyak di Tanah Air. Media massa kembali megangkat kasus ini dengan memberikan asupan informasi kepada publik terkait perkembangan kasus mafia minyak goreng. 

dirjen kemendag

Isu keterlibatan Kemendag dalam kasus ini mulai diselidiki dan dilakukan pemeriksaan oleh Kejagung sejak 18 April 2022. Lalu keesokan harinya, pemberitaan isu ini semakin meningkat dan media masa getol menggali berita setelah Kejagung melakukan konferensi pers. Di sana Kejagung merilis nama tersangka yang terseret kasus. 

Nama yang santer diberitakan dalam topik ini tentu saja ialah suspek pertama, yakni Indrasari selaku Dirjen Kemendag. Muhammad Lutfi yang merupakan Menteri Perdagangan juga tak luput dari sorotan media lantaran kasus tak sedap tersebut bertempat di kementeriannya.

Berbeda dengan anak buahnya, dalam pantauan Netray meski entitas Muhammad Lutfi masih diselubungi dengan pemberitaan bersentimen negatif. Namun, persentase  tersebut tak sebanyak dengan jumlah sentimen pemberitaan yang menyelimuti Dirjen Kemendag. 

Dari 522 pemberitaan yang mencatut nama Indrasari Wisnu Wardhan, 65% di antaranya ialah berita negatif terhadap entitas ini. Sedangkan dari entitas Lutfi, pemberitaan negatif terhadap dirinya, yakni di angka 52% dari 332 total berita. 

Uniknya di awal mencuatnya kasus tersebut, sentimen positif sempat mendominasi pemberitaan yang mengandung nama Muhammad Lutfi. Hal ini lantaran pernyataan dukungan dari Lutfi terhadap proses hukum yang menjerat anak buahnya tersebut.

Namun, tak berselang lama, pemberitaan terkait Menteri Lutfi didominasi dengan sentimen negatif. Protes dan kritik terkait kinerja Menteri Lutfi terus menjadi bahan pemberitaan media massa. Desakan pemecatan dan mundurnya Lutfi dari jabatan Menteri Perdagangan menjadi sorotan media. 

Keberhasilan Kejagung Jadi Kritikan Atas Kinerja KPK

Kritik terhadap kinerja buruk Menteri dan Kementerian Perdagangan ternyata juga disampaikan oleh publik yang diwakili oleh warganet Twitter. Pejabat pemerintah yang dinilai seharusnya menjadi solusi kelangkaan minyak goreng justru menjadi tersangka utama dalam hal ini. 

Melalui pantauan Media Monitoring Netray dengan kata kunci mafia && minyak dan dirjen kemendag, ditemukan sebanyak lebih dari 17 ribu twit dengan totalan impresi sebanyak 24,9 juta. Dari belasan ribuan twit tersebut, 54,6% di antaranya twit bersentimen negatif dan hanya 10,5% bersentimen positif. 

Berbeda halnya dengan pemberitaan media massa yang hanya menyoroti jajaran Kementerian Perdagangan. Dalam perbincangan warganet di Twitter, selain Kemendag organisasi yang menjadi sorotan terkait isu ini ialah organisasi pemberantas korupsi, KPK. Mengapa?

Kecepatan Kejaksaan RI dalam mengusut mengusut kasus mafia minyak goreng mendapat sumbangan mention positif dari warganet. Sedangkan KPK yang dikenal sebagai organisasi pemberantas korupsi kali ini justru banyak mendapat sentimen negatif dari warganet. 

Tak sedikit warganet yang menilai bahwa KPK saat ini tidak memberikan kinerja terbaiknya. Hal tersebut dinilai warganet sebagai bentuk melemahnya KPK. Bahkan dibalik kemenangan Kejagung mengusut kasus mafia migor ini, KPK justru tengah dirundung permasalah terkait kasus gratifikasi yang dilakukan oleh Wakil Ketuanya. 

Melemahnya KPK juga dinilai warganet akibat dari putusan pemerintah yang tidak meloloskan 75 anggotanya saat ujian TWK. Warganet menilai hal tersebut merupakan kesengajaan untuk menumpulkan organisasi tersebut. 

Hingga 25 April topik ini masih ramai diberitakan oleh media massa dan santer diperbincangkan publik. Bahkan tak sedikit yang mendesak agar pengusutan kasus ini terus digali hingga ke akar-akarnya. Penangkapan Dirjen Kemendag yang merupakan salah satu orang berpengaruh dalam kelangkaan migor di Tanah Air seakan-akan menjadi plot twist dalam kasus ini.

Demikian hasil pantauan Netray, simak analisis isu terkini lainnya melalui https://blog.netray.id/ dan analisis mendalam Netray melalui https://medium.com/@netrayID.

Editor: Ananditya Paradhi

Bagikan:
#dirjen kemendag#kemendag#Mafia Minyak Goreng#media monitoring netray#minyak goreng#muhammad lutfi

Berita Terkait

    Tren Produksi Migas Udah On Track Menuju Target Produksi Satu Juta Barel per Hari?
    Berita Hari Ini

    Tren Produksi Migas Udah On Track Menuju Target Produksi Satu Juta Barel per Hari?

    Djawanews.com - Ketahanan energi kembali menjadi fokus utama pemerintah Indonesia. Salah satu langkah penting adalah peningkatan produksi minyak dan gas (migas) yang ditargetkan mencapai satu juta ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Penuh Sejarah! PLTA Gunungtua Subang Jadi Pembangkit yang Masih Terus Beroperasi
    Berita Hari Ini

    Penuh Sejarah! PLTA Gunungtua Subang Jadi Pembangkit yang Masih Terus Beroperasi

    Saiful Ardianto 22 Aug 2025 11:08
  • Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport dengan Sisa Waktu Tipis, tapi Realisasi Baru 65%?
    Berita Hari Ini

    Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport dengan Sisa Waktu Tipis, tapi Realisasi Baru 65%?

    Saiful Ardianto 21 Aug 2025 13:08
  • Daftar PLTB di Indonesia yang Jadi Kunci Potensi Besar untuk Energi Terbarukan
    Berita Hari Ini

    Daftar PLTB di Indonesia yang Jadi Kunci Potensi Besar untuk Energi Terbarukan

    Djawanews.com - Pembangkit Listrik Tenaga Angin (PLTB) di Indonesia menawarkan peluang besar dalam pengembangan energi terbarukan. Menggunakan energi kinetik angin, PLTB berfungsi mengurangi emisi gas rumah ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Legalisasi Tambang Minerba Ilegal: Potensi Masalah Baru dalam Sektor Pertambangan
    Berita Hari Ini

    Legalisasi Tambang Minerba Ilegal: Potensi Masalah Baru dalam Sektor Pertambangan

    Saiful Ardianto 20 Aug 2025 10:30
  • Proyek PLTA Batang Toru: Penyebab DPRD Tapsel Tinjau Dampak Sosial dan Lingkungan?
    Berita Hari Ini

    Proyek PLTA Batang Toru: Penyebab DPRD Tapsel Tinjau Dampak Sosial dan Lingkungan?

    Saiful Ardianto 20 Aug 2025 10:27

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport dengan Sisa Waktu Tipis, tapi Realisasi Baru 65%?
Berita Hari Ini

1

Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport dengan Sisa Waktu Tipis, tapi Realisasi Baru 65%?

Energi Gelombang Laut: Indonesia Mulai Manfaatkan Potensinya untuk Transisi Energi?
Berita Hari Ini

2

Energi Gelombang Laut: Indonesia Mulai Manfaatkan Potensinya untuk Transisi Energi?

PLTA Sungai Boh Jadi Pilar Kemajuan Energi dan Ekonomi Kalimantan Timur
Berita Hari Ini

3

PLTA Sungai Boh Jadi Pilar Kemajuan Energi dan Ekonomi Kalimantan Timur

Legalisasi Tambang Minerba Ilegal: Potensi Masalah Baru dalam Sektor Pertambangan
Berita Hari Ini

4

Legalisasi Tambang Minerba Ilegal: Potensi Masalah Baru dalam Sektor Pertambangan

Proyek PLTA Batang Toru: Penyebab DPRD Tapsel Tinjau Dampak Sosial dan Lingkungan?
Berita Hari Ini

5

Proyek PLTA Batang Toru: Penyebab DPRD Tapsel Tinjau Dampak Sosial dan Lingkungan?

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up