Djawanews.com – Sebuah diskotek yang terletak di Kota Sorong, Papua Barat, Double O dibakar massa. Pembakaran terjadi pada pukul 02.00 waktu setempat, Selasa 25 januari.
Akibat peristiwa tersebut, 11 orang yang terjebak di dalamnya tewas dan 1 orang lainnya meninggal karena luka bacok.
"Data sementara, ada 12 korban jiwa dalam peristiwa itu, yang terdiri dari 11 orang meninggal dunia akibat terjebak di dalam Double O yang dibakar massa dan 1 orang meninggal akibat dibacok," kata Kapolres Sorong Kota AKBP Ary Nyoto Setiawan, Selasa, 25 Januari.
Pembakaran diskotek Double O itu merupakan buntut dari pertikaian antara dua kelompok warga di kota tersebut, dua hari lalu. Sempat ada upaya damai namun ternyata tetap berlanjut hingga saat ini.
Ary menuturkan, polisi telah melakukan upaya evakuasi terhadap pengunjung diskotek saat massa melakukan pembakaran.
Namun, di saat tim pemadam kebakaran melakukan pemadaman api di dalam diskotek, mereka menemukan 11 jenazah dalam 1 ruangan karaoke.
"Penelusuran masih dilakukan, sedangkan korban jiwa telah dievakuasi," kata Ary.