Djawanews.com - Kasus Covid-19 masih menjadi ancaman serius di Jepang. Apalagi di Tokyo yang menjadi lokasi utama perhelatan Olimpiade 2020.
Jumat, 30 Juli, Tokyo melaporkan temuan 3.300 kasus Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Namun angka ini turun 565 kasus dibanding Kamis, 29 Juli kemarin. Di Jepang, Tokyo menjadi daerah yang memiliki penambahan kasus tertinggi.
Rinciannya, orang berusia 20-an (1.208 kasus), 30-an (725) dan 40-an (515) merupakan jumlah tertinggi, sementara 385 kasus berusia di bawah 19 tahun.
Jumlah orang yang terinfeksi yang dirawat di rumah sakit dengan gejala parah di Tokyo adalah 88, naik tujuh dari Kamis, kata pejabat kesehatan. Angka nasional adalah 626, naik 87 dari Kamis.
Secara nasional, Jepang melaporkan penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 10.743 kasus seperti dilaporkan oleh Japan Today.
Setelah Tokyo, prefektur dengan kasus terbanyak adalah Kanagawa (1.418), Osaka (882), Saitama (853), Chiba (753), Fukuoka (478), Okinawa (382), Hyogo (265), Hokkaido (250), Aichi (230), Ibaraki (222), Kyoto (167), Shizuoka (121), Tochigi (120), Ishikawa (110), Kumamoto (91), Fukushima (86), Okayama (77), Shiga (60), Hiroshima (54), Nara (54), Miyagi (50) dan Tottori (47).