Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Di Hadapin Para Santri, Gus Hilmy Tegaskan Hakikat Toleransi
Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Pondok Pesantren Ummu Sa’adah (IST)

Di Hadapin Para Santri, Gus Hilmy Tegaskan Hakikat Toleransi

Saiful Ardianto
Saiful Ardianto 20 Juli 2024 at 07:36pm

Djawanews.com – Sikap toleran bukan berasal dari keadaan lemah, atau rasa takut, atau sikap kepepet. Justru karena kita mampu, kita kuat, kita mayoritas, tapi kita tidak berlaku semena-mena, memberikan ruang kepada yang lemah untuk beraktivitas asal tidak mengganggu yang lain. Kita berbesar hati, sabar atas apa yang terjadi. Itulah inti dari toleransi. Toleran justru muncul dari kuatnya keinginan untuk menjalin hubungan dengan orang lain.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Dr. H. Hilmy Muhammad, M.A. dalam kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Pondok Pesantren Ummu Sa’adah, Mantrijeron, Kota Yogyakarta, pada Sabtu, 20 Juli.

 “Sikap toleran itu berat dijalani karena membutuhkan kesabaran dan kebesaran hati. Oleh karena itu, sikap ini hanya bisa dilakukan oleh pembesar yang sering diistilahkan dengan “negarawan”,” kata pria yang akrab disapa Gus Hilmy tersebut dalam memaparkan materi sosialisasi yang bertema "Toleransi dalam Alquran, Konteks Berbangsa dan Budaya".

Sebagai negarawan, lanjut pria yang juga anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI tersebut, orang yang toleran akan memaafkan kesalahan seseorang padahal mampu untuk menghukumnya, memaklumi “kehendak” lain yang berbeda dengan kemauannya, serta tidak menganggap penting hal-hal berbeda yang memang sepele dan tidak penting.

“Seorang negarawan pasti menjamin toleransi, sebab dia menyadari bahwa kita itu berbeda, baik bahasa, latar belakang, karakternya, dan lain sebagainya. Perbedaan itu menjadi anugerah. Dengan perbedaan itu, dia kemudian membiarkan itu semua berlaku dan berjalan dengan baik,” papar Gus Hilmy.

Dalam konteks Islam, menurut Gus Hilmy, tidak ada satu ayat pun dalam Alqur’an yang mengancam agama lain. Ajaran-ajaran Islam meneguhkan umatnya untuk saling bertenggang rasa.

“Bahkan Kanjeng Nabi Muhammad diperintahkan memaafkan kepada orang yang sudah mengkhianatinya. Dan Allah Subhanahu Wata’ala tidak melarang kita untuk berbuat baik kepada orang yang berbuat baik kepada kita meski berbeda keyakinan,” tutur salah satu pengasuh Pondok Pesantren Krapyak tersebut.

Sebagai contoh atas ajaran tersebut, Gus Hilmy mengilustrasikan kehidupan di pondok pesantren. Para santri senantiasa menerapkan prinsip-prinsip toleransi sehingga kehidupan di pondok pesantren senantiasa damai dan kondusif untuk belajar.

“Jadi mari bersyukur karena kita berada dalam pondok pesantren dan diajarkan praktik toleransi secara langsung bersama sesama teman dan santri. Betapa damainya kita jika seluruh kehidupan berbangsa kita memiliki hubungan seperti santri di sini,” pesan anggota Komisi Fatwa MUI Pusat tersebut.

Hadir pula dalam kesempatan tersebut, Wakil Rektor II UIN Sunan Kalijaga, Prof. Dr. Phil. Sahiron Syamsuddin, M.A., Pengasuh PP Ummu Saadah KH. Zaky Muhammad, Lc., dan Dr. Fatma Zuhrotun Nisa, S.Tp., M.P. (Pengasuh PP Ummu Saadah).

Menurut Prof. Sahiron, untuk menjalankan toleransi, dibutuhkan piranti, di antaranya sudah disiapkan oleh negara melalui program moderasi beragama.

“Terdapat empat hal yang harus dilakukan untuk mencapai toleransi, yaitu bersikap terbuka terhadap agama dan aliran yang berbeda, anti-kekerasan, menghormati budaya lokal, komitmen kebangsaan. Sosialisasi empat pilar ini menjadi salah satu sarana komitmen kebangsaan,” papar Guru Besar UIN Sunan Kalijaga tersebut.

Lebih lanjut, Prof. Sahiron menyatakan bahwa indikator toleran dalam sebuah masyarakat telah tercapai jika kita mengakui eksistensi dan menghormati agama, keyakinan, atau aliran lain, saling menjamin hak-hak orang lain, bebas menyampaikan argumentasi, tidak mencaci maki, tidak mengklaim kebenaran eksklusif di ruang publik.

Sementara itu, Nyai Hj. Fatma menyambut baik kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR tersebut. Menurutnya, kegiatan ini penting diikuti oleh santri sebagai upaya penguatan ideologi santri.

“Materi ini sangat penting untuk kita ketahui dan pahami karena merupakan dasar dari ideologi bangsa kita. Sebagai bagian dari bangsa Indonesia, kita wajib mengetahuinya agar dapat mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Kita tinggal menyinkronkan ideologi negara dengan ideologi beragama Islam,” kata dosen Gizi Kesehatan UGM itu.

Bagikan:
#Yogyakarta#DPD RI#PANCASILA#MPR RI

Berita Terkait

    Pemprov DKI Tunggu Perpres untuk Implementasi Sekolah Swasta Gratis
    Berita Hari Ini

    Pemprov DKI Tunggu Perpres untuk Implementasi Sekolah Swasta Gratis

    Djawanews.com – Program sekolah swasta gratis di Jakarta masih menanti lampu hijau dari pemerintah pusat. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengatakan implementasi program ini sangat bergantung pada ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • 100 Sekolah Rakyat Siap Beroperasi Bulan Ini, Ini Daftar Lengkap Lokasinya
    Berita Hari Ini

    100 Sekolah Rakyat Siap Beroperasi Bulan Ini, Ini Daftar Lengkap Lokasinya

    MS Hadi 13 Jul 2025 07:05
  • BKKBN Catat 20,9 Persen Anak Indonesia Tumbuh Tanpa Peran Ayah, Luncurkan GATI
    Berita Hari Ini

    BKKBN Catat 20,9 Persen Anak Indonesia Tumbuh Tanpa Peran Ayah, Luncurkan GATI

    MS Hadi 12 Jul 2025 20:31
  • Pemkab Bogor Siapkan 2 Lokasi Sekolah Rakyat, Mulai Beroperasi Juli 2025
    Berita Hari Ini

    Pemkab Bogor Siapkan 2 Lokasi Sekolah Rakyat, Mulai Beroperasi Juli 2025

    Djawanews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Dinas Sosial menyiapkan dua lokasi program Sekolah Rakyat yang akan dimulai pertengahan Juli 2025, bertepatan dengan awal tahun ajaran baru. Program ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Pramono Bicara Besarnya Godaan Korupsi di Jakarta: Anggarannya Rp 91 Triliun, Pasti Semua Ngiler
    Berita Hari Ini

    Pramono Bicara Besarnya Godaan Korupsi di Jakarta: Anggarannya Rp 91 Triliun, Pasti Semua Ngiler

    MS Hadi 12 Jul 2025 14:37
  • Polda Papua Barat Musnahkan 1.600 Amunisi dan Senjata Api Ilegal dari Jaringan Penjual ke KKB
    Berita Hari Ini

    Polda Papua Barat Musnahkan 1.600 Amunisi dan Senjata Api Ilegal dari Jaringan Penjual ke KKB

    MS Hadi 12 Jul 2025 10:02

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

BPBD: Banjir 2 RT di Penjaringan Jakut Akibat Curah Hujan Tinggi dan Rob
Berita Hari Ini

1

BPBD: Banjir 2 RT di Penjaringan Jakut Akibat Curah Hujan Tinggi dan Rob

AS Resmi Kenakan Tarif Impor 32 Persen untuk Produk Indonesia, Berlaku Mulai 1 Agustus 2025
Berita Hari Ini

2

AS Resmi Kenakan Tarif Impor 32 Persen untuk Produk Indonesia, Berlaku Mulai 1 Agustus 2025

Setelah KTT BRICS, Presiden Prabowo Bertolak ke Brasilia untuk Kunjungan Kenegaraan
Berita Hari Ini

3

Setelah KTT BRICS, Presiden Prabowo Bertolak ke Brasilia untuk Kunjungan Kenegaraan

DPR Tunggu Sikap Ketum Parpol terkait Putusan MK soal Pemilu Terpisah
Berita Hari Ini

4

DPR Tunggu Sikap Ketum Parpol terkait Putusan MK soal Pemilu Terpisah

Pramono soal Golf Tak Kena Pajak Hiburan: Sudah Dikenakan PPN
Berita Hari Ini

5

Pramono soal Golf Tak Kena Pajak Hiburan: Sudah Dikenakan PPN

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up